46
4.1.3. Media Perendam Rumput Laut Sargassum sp
Rumput laut Sargassum sp diperoleh dari perairan Binuangeun Kabupaten Lebak, Propinsi Banten. Rumput laut coklat ini dibeli dari petani rumput laut
dalam keadaan kering asin, artinya setelah panen rumput laut dicuci dengan air tawar berkali-kali hingga bersih, setelah itu ditiriskan dan dijemur sampai kering
Gambar 11b. Pada tahap selanjutnya dilakukan perendaman dan pemucatan untuk
mendapatkan rumput laut yang siap diolah menjadi tepung rumput laut. Perendaman dilakukan dalam beberapa jenis media, yaitu air tawar 9 jam
perlakuan G, larutan tepung beras 9 jam perlakuan H, air tawar 9 jam kemudian larutan kapur tohor 0,5 selama 10 menit perlakuan I. Tabel 16
menunjukkan nilai rata-rata Sargassum sp untuk masing-masing media perendam.
a b Gambar 11. RL Sargassum sp segar a dan kering b.
Hasil analisis ragam kenampakan rumput laut menunjukkan berbeda nyata terhadap perlakuan yang diberikan. Uji lanjut yang diperoleh menyatakan bahwa
masing-masing perlakuan berbeda nyata Lampiran 11. Nilai kenampakan paling tinggi ada pada rumput laut yang direndam dalam air tawar selama 9 jam
perlakuan G Gambar 12. Perlakuan yang diberikan pada rumput laut coklat ini tidak menghasilkan rumput laut dengan kenampakan warna putih, tetapi tetap
dengan warna aslinya yaitu coklat. Berbeda dengan pigmen algae merah, pigmen algae coklat tidak mudah terhidrolisis sehingga tidak terjadi pemucatan saat
perendaman. Pada perendaman dengan kapur tohor terjadi perubahan warna yang
47 semakin gelap coklat tua dari warna aslinya coklat muda cemerlang.
Perendaman dengan larutan tepung beras memberikan warna yang agak redup kusam. Rumput laut coklat berbeda dari jenis rumput laut lainnya dalam hal
kandungan pigmen dan kimianya. Menurut Indriani dan Suminarsih 2003, Sargassum sp mengandung pigmen klorofil a dan c, beta karotin, violasantin dan
fukosantin, pirenoid dan filakoid lembaran fotosintesis. Yunizal 2004 menyatakan bahwa keberadaan pigmen fukosantin pada rumput laut coklat
menutupi pigmen lainnya dan memberikan warna coklat yang sangat dominan. Tabel 16. Nilai rata-rata RL Sargassum sp dalam media perendam
Media perendaman Parameter Nilai
Deskripsi Air tawar
Kenampakan Bau
Tekstur 7,8
6,8 7,2
Bersih, coklat muda tidak merata, cemerlang
Segar, bau spesifik jenis Thalus padat, agak liat, agak
mudah patah
Tepung Beras Kenampakan
Bau Tekstur
6,2 6,0
7,0 Bersih, coklat tua, tidak
merata, agak kusam Segar, sedikit agak amis
Thalus padat, agak liat, agak mudah patah
Air tawar 9 jam Kapur tohor 0,5
10 menit Kenampakan
Bau Tekstur
5,7 3,6
7,2 Bersih, coklat tua, tidak
merata, agak kusam Kurang segar, sedikit bau
tambahan Thalus padat, agak liat, agak
mudah patah
Analisis ragam bau rumput laut memberikan hasil berbeda nyata. Uji lanjut menunjukkan bahwa masing-masing perlakuan media perendam berbeda nyata
Lampiran 12. Nilai paling baik adalah rumput laut dengan media perendam air tawar selama 9 jam perlakuan G, kemudian perlakuan H selanjutnya adalah
perlakuan I. Bau yang khas seperti bau daun teh masih tercium terutama pada perlakuan G. Pada perlakuan H dan I ada tercium bau lain seperti bau tepung dan
bau kapur. Analisis ragam terhadap tekstur memberikan hasil tidak berbeda nyata lampiran 13. Ketiga perlakuan memiliki tekstur yang cenderung sama yaitu
thallus padat, agak liat dan agak mudah patah. Berdasarkan data yang didapat
48 Tabel 16 maka untuk tahap selanjutnya rumput laut dengan media perendam air
tawar selama 9 jam akan dilanjutkan menjadi tepung rumput laut..
Gambar 12. RL Sargassum sp hasil perendaman terbaik perlakuan G. Komposisi kimia rumput laut coklat sangat bervariasi, tergantung pada jenis
spesies, masa perkembangannya dan kondisi tempat tumbuhnya. Kadar air rumput laut hasil perendaman adalah 88,88 , komposisi selengkapnya dapat
dilihat pada Tabel 17. Tabel 17. Komposisi kimia RL Sargassum sp perlakuan G
Komponen Jumlah Kadar abu , bk
Kadar lemak , bk Kadar protein , bk
Karbohidrat , bk Serat pangan larut , bb
Serat pangan tidak larut , bb Serat pangan total , bb
Iodium ugg, bk 16,03
9,26 0,45
74,28 7,33
4,46 11,79
26,95
49
4.2. Sifat fisik-kimia Tepung Rumput Laut