Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

2. 8.b 40 10 3. 8.c 30 10 Jumlah 103 30 Sample: sample diambil dengan jumlah populasi menggunakan teknik Random sample dengan mengambil 29 dari jumlah populasi yang ada.

D. Teknik Pengumpulan Data

Untuk mengumpulkan data dilapangan ini, penulis menggunakan beberapa teknik antara lain: 1. Observasi Observasi yaitu alat pengumpulan data yang dilakukan cara mengamati langsung dan mencatat secara sistematis terhadap gejala-gejala yang diselidiki di Jakarta barat, observasi ini dilakukan untuk mencari data yang valid yang hendak diteliti dilokasi tersebut. 2. Angket Angket yaitu pengumpulan suatu daftar yang berisikan rangkaian pertanyaan mengenai suatu masalah atau bidang yang akan diteliti. Untuk memperoleh data angket disebarkan kepada para siswa untuk diisi dan kemudian hasilnya dianalisa. Analisis ini ditunjukan untuk mencari peranan orang tua dalam prestasi siswa. Adapun angket yang dipergunakan adalah angket tertutup. 3. Wawancara Wawancara adalah proses tanya jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan yang dilakukan dua orang atau lebih, bertatap muka dan mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan-keterangan dengan menggunakan panduan wawancara. Wawancara ini dilakukan kepada siswa berkaitan masalah yang akan diteliti.

E. Teknik Analisis Data

Penulis memilih instument berupa angket yang dimensi variabelnya berdasarkan pembahasan tentang peran pendidik sebagai pembina atau pembimbing. Sedangkan indikator variabelnya berdasarkan implementasi dari dimensi variabel. Untuk memudahkan penulis dalam menentukan seberapa besar peranan orang tua, karena orang tua memiliki peran penting dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Adapun kisi-kisi instrument angket dapat dilihat pada tabel dibawah ini: No. Variabel Dimensi Variabel Indikator Variabel Item soal jumlah 1. Peranan orang tua terhadap prestasi belajar siswa 1 Mendidik dengan keteladanan 2 Mendidik dengan nasihat 3 Mendidik dengan pengawasan  Orang tua memberi contoh kepada anak  Orang tua membiasakan berprilaku baik  Orang tua mengingatkan jika anak melakukan kesalahan  Orang tua menghukum anak dalam rangka mendidik  Orang tua membantu memberikan solusi kepada anak  Orang tua mengawasi anak dalam belajar  Orangtua membantu siswa dalam kesulitan belajar  Orang tua mengikuti perkembangan prestasi belajar anak 7, 10, 12, 16, 17 15 1, 2, 3, 4, 14, 19 8 5, 6, 11, 13, 20 9 20, 18 5 1 5 1 5 1 2 Untuk setiap pertanyaan pada kuesioner mengungkap peranan orang tua dalam prestasi siswa terdiri dari lima jawaban dengan scorsing sebagai berikut: Pernyataan Positif Negatif Sangat Setuju SS 4 1 Setuju S 3 2 Tidak Setuju TS 2 3 Sangat Tidak Setuju STS 1 4 Berdasarkan hasil angket yang disebarkan pada responden berdasarkan sample dengan menggunakan teknik pengumpulan data yang diolah dalam bentuk table frekwensi dan rosentase dengan menggunaka rumus: r xy = } }{ { 2 2 2 2 Y Y N X X N Y X XY N           Penjelasan : rxy = Angka Indeks Korelasi “r” product moment N = Number of cases Ʃxy = Jumlah hasil perkalian anatara skor x dan skor y Ʃx = Jumlah dari skor x Ʃy = Jumlah daru skor y Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui apakah antara variabel X keluarga sakinah dan variabel Y prestasi belajar siswa terdapat korelasi yang signifikan. Dari perhitungan itu jika angka korelasi antara variabel X dan variabel Y tidak bertanda negatif berarti diantara dua variabel tersebut terdapat korelasi positif korelasi yang berjalan searah. Dengan memeriksa nilai “r” Product Moment pada taraf signifikansi 5 jika r tabel = r xy maka hipotesis nol ditolak, sedangkan hipotesis alternatif disetujui atau diterima berarti terdapat korelasi positif yang signifikan antara variabel X dan variabel Y. 3 Kesimpulannya ialah tinggi rendahnya prestasi belajar siswa ada hubungannya atau dipengaruhi oleh tinggi rendahnya keharmonisan orang tua dalam mendidik anak. 3 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1987, h. 206.

BAB IV HASIL PENELITIAN