30
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini berbentuk survey explanatory, yaitu jenis penelitian survey yang bertujuan menjelaskan pengaruh karakteristik individu usia, jenis kelamin,
tingkat pendidikan dan lama kerja dan motivasi ekstrinsik kompensasi, kondisi kerja, status kepegawaian, prosedur kerja, dan supervisi terhadap kinerja dokter
dalam kelengkapan pengisian rekam medis pasien rawat inap di Rumah Sakit PT Perkebunan Nusantara IV.
3.2. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di tiga rumah sakit rujukan milik PTPN IV yaitu Rumah Sakit Pabatu, Rumah Sakit Laras dan Rumah Sakit Balimbingan.
Pelaksanaan penelitian direncanakan di bulan Oktober – Nopember 2008.
3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi
Populasi penelitian adalah semua dokter yang terlibat pada pelayanan rawat inap di tiga Rumah Sakit PT Perkebunan Nusantara IV, baik yang berstatus pegawai
tetap, honorer, maupun konsultan. Dokter-dokter tersebut meliputi pelayanan dokter umum maupun spesialis berjumlah 45 orang,yang terdiri dari :a dokter pegawai
tetap 4 orang b dokter honorer 15 orang c dokter konsultan 26 orang.
31
3.3.2.Sampel
Sampel yang diambil merupakan keseluruhan populasi yang terdiri dari semua dokter tetap, honorer dan konsultan yang berjumlah 45 orang, dengan menggunakan
teknik sampling jenuh di mana semua anggota populasi ditetapkan sebagai sampel Sugiyono, 2006.
3.4.Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini jenis data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder :
3.4.1 Data Primer
Data primer dikumpulkan dengan cara melakukan wawancara langsung dengan menggunakan keusioner kepada dokter tentang karakteristik individu
dan motivasi ekstrinsik.
3.4.2. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dengan menganalisis data rekam medis rawat inap di ketiga rumah sakit PTPNIV dengan mengamati rekam medis pasien rawat inap yang
opname pada bulan Oktober- Nopember 2008, dan data lain yang diperlukan.
3.4.3 Uji Validitas
Untuk mengetahui sejauhmana kesamaan antara yang diukur peneliti dengan kondisi yang sebenarnya di lapangan, maka dilakukan uji validitas terhadap kuesioner
yang telah disiapkan dengan formula Alpha Cronbach sebagai berikut :
32 r =
N ∑ x y - ∑ x ∑ y
{[ N
∑ x
2
- ∑ x
2
] [ N ∑
2
. ∑ y
2
]}
12
Dimana : x= Skor tiap-tiap variabel
y= Skor total tiap variabel N= Jumlah
responden
3.4.4. Uji Reliabilitas
Untuk mengetahui sejauhmana konsistensi hasil penelitian jika kegiatan tersebut dilakukan berulang- ulang, maka dilakukan uji reliabilitas terhadap kuesioner
yang telah dipersiapkan dengan formula Alpha Cronbach sebagai berikut:
Rtt = M Vt.Vx
M. 1Vt
Dimana : Vt = Variasi total
Vx = Variasi butir-butir M = Jumlah butir Pernyataan
33 Tabel 3.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas kuesioner motivasi ekstrinsik
Butir pertanyaan
T Hitung t Tabel
status Cronbach
Alpha Kriteria Status
1 6,872 1,684
Valid ,893
0,297 Reliabel
2 3,362 1,684
Valid ,899
0,297 Reliabel
3 4,991 1,684
Valid ,894
0,297 Reliabel
4 3,362 1,684
Valid ,899
0,297 Reliabel
5 6,005 1,684
Valid ,893
0,297 Reliabel
6 4,272 1,684
Valid ,895
0,297 Reliabel
7 6,005 1,684
Valid ,893
0,297 Reliabel
8 4,272 1,684
Valid ,897
0,297 Reliabel
9 3,362 1,684
Valid ,899
0,297 Reliabel
10 6,249 1,684
Valid ,890
0,297 Reliabel
11 3,168 1,684
Valid ,900
0,297 Reliabel
12 6,005 1,684
Valid ,893
0,297 Reliabel
13 4,991 1,684
Valid ,894
0,297 Reliabel
14 4,743 1,684
Valid ,895
0,297 Reliabel
15 6,872 1,684
Valid ,893
0,297 Reliabel
16 4,608 1,684
Valid ,896
0,297 Reliabel
Berdasarkan tabel 3.1 di atas diketahui bahwa butir butir pertanyaan umtuk varibel motivasi ekstrinsik seluruhnya memenuhi persyaratan validitas yakni nilai t
hitung pertanyaan lebih besar dari nilai t tabel Sugiyono, 2006, semua butir pertanyaan juga mempunyai nilai cronbach alpha lebih besar dari kriteria Riduwan,
2006 sehingga semua pertanyaan dapat digunakan untuk penelitian.
3.5. Variabel dan Definisi Operasional
Pada penelitian ini kinerja dokter dalam pengisian rekam medis pasien rawat inap dipengaruhi oleh variabel independen yaitu karakteristik dokter dan motivasi
ekstrinsik yang didefinisikan sebagai berikut :
34
3.5.1 Variabel Independen :
1. Umur : Usia dokter responden pada waktu dilakukan penelitian
2. Jenis kelamin : Jenis kelamin dokter yang menjadi responden penelitian
3. Tingkat pendidikan: tingkat pendidikan dokter yang menjadi responden
penelitian 4.
Lama kerja : lama kerja dokter responden yang bekerja di RS PTPN IV. 5.
Kompensasi Kompensasi adalah gaji atau honor dokter. Untuk dokter pegawai tetap
gaji per bulan berdasarkan peraturan kepegawaian, dokter honorer dan dokter konsultan berdasarkan perjanjian kerja.
6. Kondisi kerja
Kondisi kerja yang dirasakan oleh dokter yang bekerja di Rumah Sakit PTPN-IV, yang meliputi suasana tempat kerja dan dukungan pihak yang
terkait di Rumah Sakit PTPN- IV yang memungkinkan setiap dokter dapat melakukan pengisian rekam medis sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan. 7.
Status kepegawaian Status kepegawaian dokter yang menjadi responden penelitian, terdiri atas:
a. dokter pegawai tetap
b. dokter honorer
c. dokter konsultan,
35 Pada penelitian ini dilakukan analisa pengaruh kepuasan dokter
responden terhadap fasilitas yang diterima terkait dengan status kepegawaian terhadap kinerjanya pada pengisian rekam medis..
8. Prosedur kerja
Pedoman atau acuan kerja dokter yang memungkinkan dokter dapat melakukan pengisian rekam medis sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
9. Supervisi
Evaluasi yang diberikan pihak manajemen terhadap dokter dalam melakukan pengisian rekam medis.
3.5.2 Variabel Dependen
Kinerja dokter dalam pengisian rekam medis pasien rawat inap; Perilaku kerja dokter dalam pengisian rekam medis pasien rawat inap yang
meliputi pencatatan semua tindakan dan pertangungjawabannya meliputi: anamnese, riwayat penyakit, diagnosa, persetujuan tindakan medik, tindakan
pengobatan, catatan observasi klinis, resume akhir dan evaluasi pengobatan disertai tanda tangan di setiap pencatatan yang menjadi kewajibannya
3.6.Metode Pengukuran
3.6.1. Metode Pengukuran Untuk Variabel Bebas
Untuk variabel bebas dalam pengisian rekam medis pasien rawat inap di Rumah Sakit PTPN IV, metodenya diuraikan seperti pada Tabel 3.2 berikut:
36 Tabel 3.2 : Metode pengukuran untuk variabel bebas
No Variabel
Kategori dan Range Bobot
Skala ukur
1 Umur 1.
20-40 tahun 2.
41-60 tahun 3.
60 tahun Ordinal
2 Jenis kelamin 1.
Pria 2.
Wanita Nominal
3 Tingkat pendidikan
1. Dokter umum
2. Dokter spesialis
Nominal 4 Lama
kerja 1.
1-4 tahun 2.
5-9 tahun 3.
10-13 tahun Ordinal
5 Kompensasi 1. Puas: bila responden menyatakan puas
dengan nilai gaji honor yang diterima, skor = 1
2. Tidak puas bila responden menyatakan
tidak puas dengan gajihonor yang diterima,skor = 0
1 Ordinal
6 Kondisi kerja 1.
Nyaman:bila dokter merasa nyaman dengan kondisi kerja RS PTPN IV,
skor ≥3
2. Tidak Nyaman:Bila dokter tidak
nyaman selama bekerja di RS PTPN IV skor 3
1 Ordinal
7 Status kepegawaian
1. Puas : bila responden merasa puas
dengan fasilitas yang diterima sesuai dengan status kepegawaiannya,skor
≥ 2 2.
Tidak Puas: bila responden merasa puas dengan fasilitas yang diterima
sesuai dengan status kepegawaianny, skor 2
1 Ordinal
8 Prosedur kerja 1.
Baik :bila dokter memahami prosedur kerja yang tertulis maupun tidak
tertulis, skor ≥ 2
2. Tidakbaik: bila tidak memahami
prosedur kerja yang tertulis maupun tidak tertulis, skor 2
1 Ordinal
9 Supervisi 1.
Baik : bila pernah dilakukan evaluasi terhadap kelengkapan pengisian rekam
medis oleh dokter,skor ≥2
2. Tidak baik: bila tidak pernah dilakukan
evaluasi terhadap kelengkapan pengisian rekam medis oleh
dokter,skor 2 1
Ordinal
37
3.6.2 Metode Pengukuran Untuk Variabel Terikat
Pengukuran yang digunakan untuk variabel kinerja dokter dalam pengisian rekam medis pasien rawat inap di Rumah Sakit PTPN IV menggunakan skala ordinal,
dengan kategori sebagai berikut: 1.
Baik: apabila dokter di RS PTPN IV melaksanakan hampir seluruh pekerjaan yang harus dilakukan dalam pengisian rekam medis pasien
rawat inap 70 dari kelengkapan pengisian 2.
Cukup: apabila dokter di RS PTPN IV melaksanakan sebagian besar pekerjaan yang harus dilakukan dalam pengisian rekam medis pasien
rawat inap 40 - 70 dari kelengkapan pengisian 3.
Kurang : apabila dokter di RS PTPN IV melaksanakan sebagian kecil pekerjaan yang harus dilakukan dalam pengisian rekam medis pasien
rawat inap 40 dari kelengkapan pengisian.
3.7. Metode Analisis Data
Data yang telah dikumpulkan diedit dan dikoding secara manual, data dianalisa dengan menggunakan uji regresi linear ganda dengan tingkat kepercayaan
= 0,05 untuk mengetahui pengaruh karakteristik individu meliputi: usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan dan lama kerja dan motivasi ekstrinsik meliputi :
Kompensasi, Kondisi Kerja, Status kepegawaian, Prosedur kerja dan Supervisi teknis terhadap kinerja dokter pada pengisian rekam medis pasien rawat inap di RS
PTPN IV.
38 Persamaan regresi yang digunakan adalah:
Y = o + 1X1
1
+ 2X1
2
+ 3X1
3
+ 4X1
4
+ 5X2
1
+ 6X2
2
+ 7X2
3
+ 8X2
4
+ 9X2
5
,dimana: Y = variabel terikat kinerja dokter pada pengisian rekam medis
1– 9 = koefisien regresi X1õ = Usia
X1
2
= jenis kelamin X1
3
= tingkat pendidikan X1
4
= lama kerja X2õ = kompensasi
X2
2
= kondisi kerja X2
3
= status kepegawaian X2
4
= prosedur kerja X2
5
=. supervisi
39
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Deskripsi Umum Lokasi Penelitian
4.1.1 Rumah Sakit Pabatu
Rumah Sakit Pabatu semula adalah Rumah Sakit Pembantu yang terdapat di Kebun Pabatu PTP VI Pabatu yang terletak di Kabupaten Deli Serdang lebih kurang
7 Km dari Kota Tebing Tinggi dengan luas areal ± 25.000 m
2
. Jarak Rumah Sakit Pabatu dengan KebunUnit yang menjadi wilayah kerja
RS.Pabatu adalah : Kebun Pabatu
: 1 Km
Kebun Adolina :
50 Km Kebun Tinjowan I
: 94 Km
Kebun Tinjowan II :
94 Km Kebun Tinjowan III
: 94 Km
Kebun Pulu Raja :
129 Km Kebun Air Batu
: 118 Km
Kebun Tanah Itam Ulu :
57 Km Kantor PusatPolikpus Medan
: 89 Km
Sejak tahun 1994 sesuai dengan SK Direksi nomor 06.DirKpts141994 tanggal 28 Pebruari 1994 Rumah Sakit Pabatu berubah fungsi menjadi rumah sakit