BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
a. Letak Geografis
Kecamatan Bukit Raya terdiri dari 4 kelurahan, dengan luas wilayah seluas 22,05 Km². Sebagian besar luas wilayah Kecamatan Bukit Raya berada di Kelurahan
Tangkerang Utara, yaitu: 13,65 Km².
Tabel 4.1. Luas Wilayah Kecamatan Bukit Raya Berdasarkan Kelurahan pada Tahun 2007
No Kelurahan
Luas Wilayah Km²
1 Tangkerang Utara
13,65 2 Tangkerang
Selatan 3,09
3 Simpang Tiga
2,64 4 Tangkerang
Labuai 2,67
Jumlah 22,05
b. Jumlah Penduduk dan Kepala Keluarga Berdasarkan Kelurahan
Sampai pada tahun 2007, jumlah penduduk secara keseluruhan berjumlah 83.509 jiwa, terdiri dari 16.701 kepala keluarga. Jumlah penduduk terbanyak berada
di Kelurahan Simpang Tiga, yaitu: 25.146 jiwa, sedangkan jumlah penduduk yang paling sedikit berada di Kelurahan Tangkerang Selatan.
Emmylia Manalu : Determinan Partisipasi Keluarga Dalam Tindakan Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Bukit Raya Kota Pekanbaru Tahun 2009, 2009
USU Repository © 2008
Tabel 4.2. Distribusi Penduduk dan Kepala Keluarga di Kecamatan Bukit Raya Berdasarkan Kelurahan pada Tahun 2007
No Kelurahan
Jumlah Penduduk jiwa Jumlah KK
1 Tangkerang Utara
20.995 4.199
2 Tangkerang Selatan
20.582 4.116
3 Simpang Tiga
25.146 5.029
4 Tangkerang Labuai
16.786 3.357
Jumlah 83.509 16.701
4.2. Analisis Univariat
a. Kesempatan Keluarga untuk Berpartisipasi
Variabel kesempatan terdiri dari 6 pertanyaan yang menjadi indikator untuk mengukur partisipasi responden dalam pencegahan penyakit DBD seperti tabel
berikut.
Tabel 4.3. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Kesempatan Keluarga untuk Berpartisipasi dalam Pencegahan Penyakit DBD di Kecamatan
Bukit Raya Tahun 2009 No Pertanyaan Jumlah
Persentase
1 Ikut berperan dalam pencegahan DBD di lingkungan sekitar
a. Ya
b. Tidak
85 30
73,9 26,1
Total 115 100,0
2 Ikut berperan ketika dilakukan pengasapan di lingkungan
a. Ya
b. Tidak
69 46
60,0 40,0
Total 115 100,0
3 Pernah menghadiri penyuluhan pencegahan penyakit DBD
a. Ya
b. Tidak
82 33
71,3 28,7
Total 115 100,0
Emmylia Manalu : Determinan Partisipasi Keluarga Dalam Tindakan Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Bukit Raya Kota Pekanbaru Tahun 2009, 2009
USU Repository © 2008
Lanjutan Tabel 4.3
4 Pernah ditawarkan menjadi penyuluh kepada warga
ketika ada penyuluhan a.
Ya b.
Tidak 57
58 49,6
50,4
Total 115 100,0
5 Mendapatkan informasi dari petugas kesehatan tentang penyakit
a. Ya
b. Tidak
52 63
45,2 54,8
Total 115 100,0
6 Pernah melaporkan ke petugas ketika ada kasus DBD
a. Ya
b. Tidak
49 66
40,0 60,0
Total 115 100,0
Berdasarkan indikator kesempatan sebanyak 73,9 responden menyatakan ikut serta dalam pencegahan penyakit DBD di lingkungan sekitarnya, 60
menyatakan ikut berperan jika dilakukan pengasapan fogging, 71,3 menyatakan pernah mengikuti penyuluhan tentang pencegaha penyakit DBD, 50,4 menyatakan
tidak pernah ditawarkan menjadi penyuluh pencegahan penyakit DBD di lingkungan sekitarnya, 54,8 menyatakan tidak mendapat informasi tentang pencegahan
penyakit DBD dari petugas kesehatan, dan 60 menyatakan tidak pernah melaporkan kepada petugas kesehatan jika ditemukan ada kasus DBD.
Uraian beberapa indikator kesempatan tersebut, kemudian dikategorikan sehingga diperoleh distribusi frekuensi kesempatan keluarga untuk berpartisipasi
sebanyak 89 responden 77,4 kategori baik dan 26 responden 22,6 kategori tidak baik, seperti tabel di bawah ini:
Emmylia Manalu : Determinan Partisipasi Keluarga Dalam Tindakan Pencegahan Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Bukit Raya Kota Pekanbaru Tahun 2009, 2009
USU Repository © 2008
Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Kesempatan Keluarga untuk Berpartisipasi dalam Pencegahan Demam Berdarah di Kecamatan Bukit Raya
Tahun 2009
No Kesempatan Jumlah Responden
Persentase
1 Baik Tidak baik
89 26
77,4 22,6
Jumlah 115 100,0
b. Kemauan Keluarga untuk Berpartisipasi