5.3.2. Hubungan Pendidikan Akseptor dengan Perubahan Metode Alat Kontrasepsi
Tabel 5.12.
Tabulasi Silang Perubahan Metode Alat Kontrasepsi Berdasarkan Pendidikan Akseptor di Desa Cempa Kecamatan Hinai Tahun
2010
No Pendidikan
Akseptor Perubahan Metode Alat
Kontrasepsi Total
RP 95 CI
Berubah Tidak
Berubah F
f f
1 Rendah
30 35,3
55 64,7
85 100
1,412 0,508-3,921
2 Tinggi
3 25,0
9 75,0
12 100
RP=Ratio Prevalens df=1
χ
2
= 0,496 ρ= 0,481
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa prevalens rate perubahan metode alat kontrasepsi pada akseptor KB yang memiliki tingkat pendidikan rendah
yang berubah alat kontrasepsinya sebesar 35,3, sedangkan pada akseptor KB yang memiliki tingkat pendidikan tinggi sebesar 25,0. Rasio prevalens rate perubahan
metode alat kontrasepsi yang berubah pada kelompok akseptor KB yang memilki tingkat pendidikian rendah dibandingkan dengan kelompok akseptor KB yang
memiliki tingkat pendidikan tinggi adalah 1 Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai
p 0,05, artinya tidak ada hubungan tingkat pendidkan dengan perubahan penggunaan metode alat kontarasepsi pada akseptor KB.
Universitas Sumatera Utara
5.3.3. Hubungan Pekerjaan Akseptor dengan Perubahan Metode Alat Kontrasepsi
Tabel 5.13.
Tabulasi Silang Perubahan Metode Alat Kontrasepsi Berdasarkan Pekerjaan Akseptor di Desa Cempa Kecamatan Hinai Tahun 2010
No Pekerjaan
Akseptor Perubahan Metode Alat
Kontrasepsi Total
RP 95 CI
Berubah Tidak
Berubah f
f f
1 Tidak Bekerja
19 30,2
44 69,8
63 100
0,732 0,423-1,270
2 Bekerja
14 41,2
20 58,8
34 100
RP= Ratio Prevalens df=1
χ
2
= 1,194 ρ= 0,274
Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa prevalens rate perubahan metode alat kontrasepsi pada akseptor KB yang tidak bekerja yang berubah alat
kontrasepsinya sebesar 30,2, sedangkan pada akseptor KB yang bekerja sebesar 41,2. Rasio prevalens rate perubahan metode alat kontrasepsi yang berubah pada
kelompok akseptor KB tidak bekerja dibandingkan dengan kelompok akseptor KB yang bekerja adalah 1
Hasil analisis statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai p 0,05, artinya tidak ada hubungan status pekerjaan dengan perubahan metode alat
kontarasepsi pada akseptor KB.
Universitas Sumatera Utara
5.3.4. Hubungan Jumlah Anak dengan Perubahan Metode Alat Kontrasepsi Tabel 5.14.