Perumusan Masalah Manfaat Penelitian

Penelitian Mery C. Purba di RS Vita Insani Pematang Siantar tahun 2004- 2008 mencatat penderita myoma uteri sebanyak 196 kasus dengan rincian pada tahun 2004 sebanyak 55 kasus proporsi 48,3, pada tahun 2005 sebanyak 72 kasus proporsi 54,5, pada tahun 2006 sebanyak 41 kasus proporsi 50, pada tahun 2007 sebanyak 17 kasus proporsi 38.6 dan pada tahun 2008 sebanyak 11 kasus proporsi 57,7. 21 Survei pendahuluan yang dilakukan di RSUD dr. Pirngadi Medan tahun 2007-2008 tercatat jumlah kasus myoma uteri sebanyak 52 kasus dari 241 kasus ginekologi proporsi 21,6 pada tahun 2007 dan 66 kasus dari 241 kasus ginekologi proporsi 27,4 pada tahun 2008. Berdasarkan latar belakang di atas maka perlu dilakukan penelitian tentang karakteristik penderita myoma uteri di RSUD dr.Pirngadi Medan tahun 2007-2008.

1.2 Perumusan Masalah

Belum diketahui karakteristik penderita myoma uteri yang dirawat inap di RSUD dr. Pirngadi tahun 2007-2008. 1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1. Tujuan Umum Untuk mengetahui karakteristik penderita myoma uteri yang dirawat inap di RSUD dr. Pirngadi tahun 2007-2008. Universitas Sumatera Utara

1.3.2. Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan sosiodemografi yang meliputi: umur, suku, agama, pendidikan, pekerjaan, status perkawinan dan tempat tinggal b. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan paritas penderita myoma uteri. c. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan letak myoma penderita myoma uteri. d. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan ukuran myoma penderita myoma uteri e. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan keluhan utama penderita myoma uteri. f. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan riwayat pemakaian alat kontrasepsi penderita myoma uteri. g. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan status haid penderita myoma uteri. h. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan penatalaksanaan medis yang dilakukan. i. Untuk mengetahui lama rawatan rata-rata penderita myoma uteri. j. Untuk mengetahui distribusi proporsi penderita myoma uteri berdasarkan keadaan sewaktu pulang k. Untuk mengetahui perbedaan penatalakasanaan medis berdasarkan paritas l. Untuk mengetahui perbedaan keluhan utama berdasarkan letak myoma. Universitas Sumatera Utara m. Untuk mengetahui perbedaan penatalaksanaan medis berdasarkan letak myoma. n. Untuk mengetahui perbedaan keluhan utama berdasarkan ukuran myoma. o. Untuk mengetahui perbedaan umur berdasarkan penatalaksanaan medis. p. Untuk mengetahui perbedaan lama rawatan rata-rata berdasarkan penatalaksanaan medis. q. Untuk mengetahui perbedaan lama rawatan rata-rata berdasarkan keadaan sewaktu pulang.

1.4 Manfaat Penelitian

a. Sebagai bahan masukan bagi pihak rumah sakit dalam memberikan pelayanan perawatan penderita myoma uteri. b. Untuk menambah wawasan penulis dalam melakukan penelitian ilmiah dan dalam menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama kuliah di FKM USU. c. Sebagai bahan referensi bagi peneliti yang akan datang. Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral yang terpenting dari pembangunan nasional. Tujuan diselenggarakan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia Indonesia. 1 International Conference on Popullation and Development ICPD tahun 1994 di Kairo menyatakan adalah hal yang sangat penting bagi setiap negara untuk memperhatikan masalah kesehataan salah satunya kesehatan reproduksi. Pembangunan di bidang kesehatan merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas masyarakat di berbagai bidang yang pada akhirnya akan mendorong pembangunan suatu bangsa dan negara. 2 Myoma uteri merupakan salah satu masalah kesehatan reproduksi wanita yang saat ini sering dijumpai dan insidensnya terus mengalami peningkatan . 3 Myoma uteri merupakan neoplasma jinak yang berasal dari otot uterus dan jaringan ikat yang menumpanginya. 4 Myoma uteri merupakan salah satu tumor ginekologi yang paling sering terjadi dan ditemukan pada 30 wanita usia reproduktif. 5 Pertumbuhan sel myoma uteri membutuhkan waktu yang lama tetapi progresif. Hampir separuh kasus myoma uteri ditemukan secara kebetulan pada pemeriksaan ginekologi, hal ini menunjukkan Universitas Sumatera Utara