Keluhan Utama Berdasarkan Ukuran Myoma Umur berdasarkan Penatalaksanaan Medis

submukosa adalah perdarahan abnormal yang dapat menyebabkan anemia sehingga transfusi darah dan terapi obat-obatan merupakan tindakan yang sering dilakukan. Analisa statistik dengan menggunakan uji chi-square tidak memenuhi syarat untuk dilakukan karena terdapat 7 sel 58,3 yang mempunyai expected count 5

6.11.4 Keluhan Utama Berdasarkan Ukuran Myoma

Proporsi keluhan utama penderita myoma berdasarkan ukuran myoma di RSUD dr. Pirngadi Medan tahun 2007-2008 dapat dilihat pada gambar dibawah ini: Gambar 6.19. Diagram Bar Keluhan Utama Berdasarkan Ukuran Myoma Penderita Myoma Uteri Yang Dirawat Inap Di RSUD dr. Pirngadi Medan Tahun 2007-2008. Berdasarkan gambar 6.19. dapat dilihat bahwa penderita myoma uteri dengan ukuran myoma 1 cm mengalami nyeri abdomen. Penderita dengan ukuran myoma 1-5 cm tertinggi mengalami perdarahan abnormal dan 1 keluhan masing-masing 33,3 dan terendah mengalami gejala penekanan 15,2. Penderita dengan ukuran 33.3 34.9 100.0 18.2 20.9 15.2 20.9 33.3 23.3 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110 120 1 cm 1-5 cm 5 cm P ro po rs i Perdarahan Abnormal Nyeri Abdomen Gejala Penekanan 1 keluhan Universitas Sumatera Utara 5 cm tertinggi mengalami keluhan perdarahan abnormal 34,9 dan terendah mengalami nyeri abdomen dan gejala penekanan masing-masing 20,9. Myoma submukosa yang berukuran kecil telah dapat menimbulkan perdarahan, sedangkan myoma jenis lain meskipun berukuran besar mungkin belum menimbulkan keluhan perdarahan. 22 Pada penelitian ini 1 penderita dengan diameter myoma 0,9 cm mengalami nyeri abdomen, dari hasil pemeriksaan patologi anatomik ditemukan penderita mengalami myoma multipel 30 myoma dengan uterus lebih besar dari ukuran normal. Analisa statistik dengan menggunakan uji chi-square tidak memenuhi syarat untuk dilakukan karena terdapat 4 sel 33,3 yang mempunyai expected count 5.

6.11.5 Umur berdasarkan Penatalaksanaan Medis

Proporsi umur berdasarkan penatalaksanaan medis penderita myoma uteri yang dirawat inap RSUD dr. Pirngadi Medan tahun 2007-2008 dapat dilihat pada gambar berikut: Universitas Sumatera Utara Gambar 6.20. Diagram Bar Umur Berdasarkan Penatalaksanaan Medis Penderita Myoma Uteri Di RSUD dr. Pirngadi Medan Tahun 2007-2008 Berdasarkan gambar 6.20. diatas dapat dilihat bahwa proporsi penderita dengan pengobatan konservatif umur proporsi tertinggi ≥ 44 tahun 63,6 dan 44 tahun 36,4. Penderita dengan miomektomi proporsi tertinggi kelompok umur 44 tahun 58,8 dan ≥ 44 tahun 41,2. Penderita dengan histerektomi proporsi tertinggi pada kelompok umur ≥ 44 tahun 62,0 dan 44 tahun 38,0. Penatalaksanaan medis yang dilakukan tergantung pada usia, tingkat keparahan dan keinginan untuk memiliki anak. Pengobatan konservatif dapat digunakan pada pasien yang mendekati menopause untuk menghindari penanganan pembedahan hingga menopause dan memungkinkan reduksi ukuran tumor secara menetap. 45 Miomektomi sering dilakukan pada wanita muda dan masih menginginkan keturunan, sedangkan histerektomi dilakukan bila penderita telah berusia tua, tidak ingin mempertahankan fungsi uterus atau mengalami keluhan yang cukup berat. 4, 24 36.4 58.8 38.0 63.6 41.2 62.0 10 20 30 40 50 60 70 P. Konservat if M iom ekt om i Hist erekt om i P ro p o rs i Um ur 44 Um ur = 44 Universitas Sumatera Utara Analisa statistik dengan menggunakan uji chi-square diperoleh nilai p = 0,256 artinya tidak ada perbedaan proporsi umur berdasarkan penatalaksanaan medis.

6.11.6 Lama Rawatan Rata-rata Berdasarkan Penatalaksanaan Medis