Gillis Benyamin Panjaitan : Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode Economic Value Added EVA Saham Tiga Emiten Terbaik 2008, 2009.
USU Repository © 2009
Pemilihan emiten terbaik versi majalah INVESTOR ini sejak awal dibuat dengan mengacu pada kepentingan pemegang saham. Emiten terbaik harus dapat
memberikan nilai value yang sebesar-besarnya kepada pemegang saham shareholder dimana hal ini dapat diukur melalui metode Economic Value Added
EVA. Berdasarkan uraian permasalahan yang telah dikemukakan sebelumnya
maka penulis sangat tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul:
“Analisis kinerja keuangan dengan menggunakan metode Economic Value Added EVA Saham Tiga Emiten Terbaik 2008”
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka perumusan masalah penelitian sebagai berikut :
Berdasarkan analisis Economic Value Added, apakah ketiga emiten terbaik 2008 yaitu PT. ANEKA TAMBANG Tbk ANTM, PT. ASTRA AGRO
LESTARI Tbk AALI dan PT. UNITED TRACTORS Tbk UNTR telah mampu untuk menciptakan nilai tambah value added yang sebesar-
besarnya bagi pemegang saham?
Gillis Benyamin Panjaitan : Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode Economic Value Added EVA Saham Tiga Emiten Terbaik 2008, 2009.
USU Repository © 2009
C. Kerangka Konseptual
Economic Value Added EVA adalah suatu sistem manajemen keuangan
untuk mengukur laba ekonomis suatu perusahaan, menyatakan kesejahteraan hanya dapat tercipta jika perusahaan mampu memenuhi semua biaya operasi
operating cost dan biaya modal cost of capital. EVA merupakan selisih dari laba operasi bersih setelah pajak Net Operating After Tax atau disingkat NOPAT
dikurangi dengan biaya modal cost of capital. Selisih antara laba setelah pajak dengan biaya modal disebut spread EVA,
selisih ini digunakan perusahaan untuk meningkatkan pertumbuhan perusahaan, yaitu ketika investasi diharapkan mendapatkan tingkat pengembaliaan lebih besar
dari WACC, nilai diciptakan. Penelitian di Amerika Serikat yang dilakukan Lehnn dan Makhija dalam
Nasser, 2003:6, menunjang penggunaan EVA sebagai pengukur terbaik mengukur kinerja perusahaan. Mereka menemukan dibandingkan pengukuran
lainnya, EVA mempunyai hubungan paling erat dengan tingkat pengembalian saham. Temuan mereka mendukung efektivitas EVA sebagai pengukur kinerja
perusahaan. EVA berkorelasi positif dengan tingkat pengembalian investasi saham. Korelasi tersebut lebih kuat dibandingkan dengan return on equity ROE
dan return on sales ROS. EVA dianggap sebagai metode yang unggul. Perusahaan masih banyak belum menggunakan metode EVA untuk
mengevalusai kinerja keuangannya. Ukuran evaluasi biasa menggunakan hanya sebatas accounting earnings laba akuntansi yang dihasilkan pada setiap
Gillis Benyamin Panjaitan : Analisis Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode Economic Value Added EVA Saham Tiga Emiten Terbaik 2008, 2009.
USU Repository © 2009
periodenya. Menurut Sartono 2001:104 accounting earnings adalah pendapatan dikurangi dengan biaya atau beban pada suatu periode tertentu.
Gambar model kerangka konseptual yang menegaskan hubungan antara EVA dalam menciptakan nilai perusahaan dapat dilihat pada gambar 1.1
Gbr. 1.1. Kerangka Konseptual Sumber. Young O’Byrne diolah penulis
D. Hipotesis Penelitian