KERANGKA BERFIKIR METODOLOGI PEMBAHASAN

1.6 KERANGKA BERFIKIR

ANALISA  Analisa kondisi lingkungan yaitu: analisa matahari, vegetasi, sirkulasi, view dari dan ke site dan sempadan bangunan.  Analisa fungsional yaitu: analisa aktifitas, kebutuhan ruang, besaran ruang, hubungan antar ruang.  Analisa penerapan struktur pada bangunan. KRITERIA dan KONSEP PERANCANGAN Berdasarkan analisa, peraturan pemerintah, konsep tapak, dan konsep bangunan LATAR BELAKANG KASUS  Indonesia yang merupakan Negara maritime terbesar di dunia  Visi misi kabupaten Serdang Bedagai yaitu Mendayagunakan potensi sumber daya manusia dan sumber daya alam secara optimal dalam bingkai wawasan nasional dan wawasan kebangsaan  Kabupaten Serdang Bedagai memiliki potensi perikanan yang sangat besar. MAKSUD  Meningkatkan Sumber Daya Manusia dalam bidang teknologi perikanan sehingga dapat meningkatkan dan mengembangkan kabupaten Serdang Bedagai yang memiliki potensi perikanan yang besar.  Menyelenggarakan dan mengembangkan program pendidikan baik akademik maupun professional untuk memenuhi tenaga kerja ahli dan trampil dalam bidang perikanan.  Diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, sehingga akan berdampak kepada kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.  Mendesain bangunan yang hemat energy dalam pemakaiannya bahkan dapat mengolah dan menghasilkan energy alternative sendiri serta merancang bangunan yang ramah lingkungan. PERMASALAHAN  Memadukan kompleksitas kegiatan pendidikan dalam satu kawasan.  Penerapan teknologi bangunan yang tepat bagi bangunan tepi pantai  Penerapan tema bioklimatik ke dalam perancangan bangunan STUDI LITERATUR dan STUDI BANDING  Fasilitas interchange.  Kajian tema dengan bentuk bangunan. STUDI SITE  Ukuran site  Peraturan pemerintah  Sempadan bangunan  Batas bangunan  potensi PENGUMPULAN DATA  Studi literature  Studi banding F eed back Sekolah Tinggi Perikanan Serdang Bedagai Tema: Bioklimatik

1.7 METODOLOGI PEMBAHASAN

a. STUDI LITERATUR Studi literatur dilakukan dengan mengumpulkan dan membaca bahan – bahan terkait baik itu dari buku, majalah, internet, ataupun koran yang membahas tentang topik yang berkaitan. b. STUDI LAPANGAN Dilakukan dengan survey langsung ke lapangan yaitu lokasi perancangan dan wawancara langsung dengan orang pihak yang terkait dan penduduk setempat. c. STUDI ANALISA Menganalisa data dan permasalahan yang muncul, khususnya dalam kaitannya dengan fungsi bangunan sebagai sarana pendidikan serta wisata edukatif dalam bidang perikanan. 1.8 SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN Sistematika Penulisan laporan adalah tata cara penulisan laporan sebagai pedoman agar laporan dapat tersusun dengan benar. Berikut adalah sistematika penulisan laporan Sekolah Perikanan Serdang Bedagai BAB I PENDAHULUAN Berisi tentang kajian latar belakang, maksud dan tujuan, permasalahan, pendekatan,lingkup batasan,asumsi kelayakan dan sistematika laporan. BAB II DESKRIPSI PROYEK Berisi tentang pengertian judul, tinjauan kasus proyek, tinjauan fungsi dan studi banding terhadap kasus proyek sejenis yang lain. BAB III ELABORASI TEMA Berisi tentang kajian mengenai pengertian ,interpretasi dan keterkaitan tema dengan judul serta studi banding terhadap bangunan-bangunan yang menerapkan tema yang sama. BAB IV ANALISA PERANCANGAN D E S A I N Berisi tentang kajian analisis terhadap lokasi dari tapak perancangan, potensi dan kondisi lingkungan, pemakai, dan aktivitasnya dan berisi tentang dasar-dasar pemrograman fasilitas yang direncanakan, meliputi kebutuhan ruang, besaran dan persyaratan ruang, hubungan antar ruang yang bersifat analisa. BAB V KONSEP PERANCANGAN Berisi konsep-konsep perancangan yang sesuai dengan lingkungan kajian. DAFTAR PUSTAKA Berisi daftar pustaka yang digunakan sebagai bahan literatur dalam perencanaan ini. LAMPIRAN

BAB 2 DESKRIPSI PROYEK