Orientasi geografis Kelerengan Ketinggian Lahan I k l i m

Perikanan adalah semua kegiatan yang berhubungan dengan Pengelolaan dan Pemanfaatan. Dimulai dari pra produksi, produksi, pengolahan dan pemasaran yang dilaksanakan dalam suatu sistim bisnis perikanan.  Serdang Bedagai Salah satu kabupaten yang ada di Sumatera Utara dengan ibukotanya Sei Rampah Dari kata-kata di atas, maka pengertian dari Sekolah Tinggi Perikanan adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik yang berhubungan dengan pengelolaan dan pemanfaatan, dimulai dari pra produksi, produksi, pengolahan dan pemasaran dalam suatu bisnis perikanan.

2.4.1 Lokasi

Pembahasan lokasi meliputi kondisi lingkungan dan deskripsi lokasi.

2.4.1.1 Kondisi Lingkungan

Karena potensi daerah begitu besar dalam bidang perikanan ini maka Serdang Bedagai merencanakan dibangunnnya Pusat Pendidikan Perikanan Serdang Bedagai yang berlokasi di kecamatan Pantai Cermin tepatnya di Pantai Cermin Kiri dimana wilayah ini merupakan daerah difungsikan sebagai daerah pemukiman dan pendidikan.

a. Orientasi geografis

Kabupaten Serdang Bedagai terletak pada posisi 2 57’’ - 3 16’’ Lintang Utara, 98 33’’ - 99 27’’ Bujur Timur, dengan luas Wilayah 1.900.22 km2 190.022 Ha dan memiliki 17 Kecamatan, 237 Desa, dan 6 kelurahan. Secara administratif Kabupaten Serdang Bedagai berbatasan dengan beberapa daerah, yaitu :  Sebelah Utara : Selat Malaka  Sebelah Timur : Kabupaten Asahan dan Simalungun  Sebelah Selatan : Kabupaten Simalungun  Sebelah Barat : Kabupaten Deli Serdang Sungai Buaya dan Sungai Ular.

b. Kelerengan

Salah satu faktor yang mempengaruhi kemampuan lahan adalah kemiringan lahan lereng. Wilayah Kabupaten Serdang Bedagai mempunyai topografi yang bervariasi, yakni kondisi landai, datar, bergelombang, curam dan terjal. Pada sebagian wilayah utara arah pesisir memiliki kondisi kemiringan yang bervariatif diantaranya landai dan datar. Sedangkan untuk sebagian wilayah selatan memiliki kemiringan lereng yang juga bervariatif yakni datar, bergelombang, curam dan terjal. Untuk kemiringan lereng yang terdapat di wilayah Kabupaten Serdang Bedagai dapat diklasifikasikan menjadi 5 kelas dan didominasi oleh kemiringan lereng landai dan datar 0 - 3 dan 3 - 8 dengan luas. Untuk kecamatan Pantai Cermin yaitu 0- 3.

c. Ketinggian Lahan

Ketinggian lahan dimaksud adalah ketinggian permukaan lahan rata-rata di atas permukaan laut. Wilayah Kabupaten Serdang Bedagai berada pada ketinggian 0 sampai dengan 500 meter di atas permukaan laut. Berdasarkan ketinggian tempat ini maka Kabupaten Serdang Bedagai diklasifikasikan menjadi 4 klasifikasi ketinggian lahan. Wilayah Kabupaten Serdang Bedagai didominasi dengan ketinggian 7 – 25 meter di atas permukaan laut dan untuk ketinggian lahan yang terkecil yakni 0 – 7 meter di atas permukaan laut. Untuk kecamatan Pantai Cermin yaitu 0-7m di atas permukaan laut.

d. I k l i m

Kabupaten Serdang Bedagai memiliki iklim tropis dimana kondisi iklimnya hampir sama dengan Provinsi Sumatera Utara. Pengamatan stasiun Sampali menunjukkan rata-rata Kelembaban udara per-bulan sekitar 84, curah hujan berkisar antara 30 sampai 340 mm per bulan dengan periodik tertinggi pada bulan Agustus-September 2004, hari hujan per bulan berkisar 8 - 26 hari dengan periode hari hujan yang besar pada bulan Agustus – September. Rata-rata kecepatan udara berkisar 1,10 mdt, dengan tingkat penguapan sekitar 3,74 mmhari. Temperatur udara per bulan minimum 23,7 C dan Maksimum 32,2 C. Untuk wilayah kecamatan Pantai Cermin, curah hujan berkisar kurang dari 2000 mmtahun.

e. Kawasan Perlindungan Setempat