dirumuskan dalam rancangan, tetapi harus pula berlaku wajar, tidak dibuat-buat.
3. Tahap 3 : Pengamatan Observing
Kegiatan pengamatan dilakukan oleh pengamat. Sedikit kurang tepat kalau pengamatan ini dipisahkan dengan pelaksanaan tindakan karena
seharusnya pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang dilakukan. Jadi keduanya dilakukan pada waktu tindakan sedang
dilakukan. 4.
Tahap 4 : Refleksi Reflecting Tahap ke-4 merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang
sudah dilakukan. Kegiatan refleksi ini sangat tepat dilakukan ketika guru pelaksana sudah selesai melakukan tindakan, kemudian berhadapan
dengan peneliti untuk mendiskusikan implementasi rancangan tindakan.
C. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XG SMA Negeri 5 Yogyakarta tahun ajaran 20152016 yang berjumlah 32 siswa. Objek dalam
penelitian ini adalah keaktifan belajar siswa pada pembelajaran akuntansi melalui penerapan Model Pembelajaran Aktif Active Learning Tipe
Learning Starts With A Question.
D. Definisi Operasional Variabel
1. Keaktifan Belajar Siswa
Keaktifan belajar siswa adalah kegiatan yang dilakukan oleh siswa baik fisik maupun mental dalam usaha untuk mencapai aktivitas
belajar yang optimal dan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif. Pengukuran keaktifan belajar siswa dilakukan melalui pengamatan
terhadap partisipatif aktif siswa selama proses pembelajaran Akuntansi berlangsung. Keaktifan siswa ini didapatkan dari lembar observasi yang
dibuat oleh peneliti. Keaktifan belajar siswa selama proses pembelajaran akuntansi pada siklus I akan dibandingkan dengan siklus II. Adapun kisi-
kisi yang diukur antara lain: a.
Siswa aktif membaca materi pelajaran b.
Siswa mengajukan pertanyaan kepada guru c.
Siswa mencari informasi untuk pemecahan masalah d.
Siswa terlibat pemecahan masalah dalam diskusi e.
Siswa dapat memecahkan masalah dalam diskusi f.
Siswa melaksanakan diskusi kelompok sesuai petunjuk guru g.
Siswa memperhatikan penjelasan guru h.
Siswa mengerjakan soal latihan yang diberikan guru i.
Siswa dapat menyelesaikan soal latihan yang diberikan guru 2.
Model Pembelajaran Aktif Tipe Learning Starts With A Question Model pembelajaran aktif Tipe Learning Starts With A Question
merupakan model pembelajaran yang melibatkan siswa untuk turut berpartisipasi
aktif selama
proses pembelajaran
dengan cara
menstimulasi siswa untuk menyelidiki atau mempelajari sendiri materi pelajarannya tanpa penjelasan terlebih dahulu dari guru. Tipe sederhana
ini menstimulasi pengajuan pertanyaan sebagai kunci belajar.
Peneliti menggunakan materi yang sesuai kemudian dibagikan kepada siswa. Bahan bacaan yang dibagikan guru diusahakan adalah
materi informasi umum atau bacaan yang memberi peluang untuk ditafsirkan berbeda. Guru meminta kepada siswa untuk mempelajari
bacaan secara sendirian atau dengan teman sebangku. Sembari siswa membaca, guru meminta siswa untuk memberi tanda pada bagian bacaan
yang tidak dipahami. Guru memerintahkan kepada siswa untuk memberi tanda sebanyak mungkin. Guru meminta siswa untuk menuliskan
pertanyaan tentang materi yang telah mereka baca. Guru membentuk siswa menjadi kelompok berisi empat orang untuk berdiskusi mengenai
bagian yang tidak dipahami. Guru mengumpulkan pertanyaan-pertanyaan siswa yang telah ditulis. Terakhir, guru menyampaikan materi pelajaran
dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terkumpul tetapi belum terjawab siswa dan menjelaskan materi pelajaran pada hari itu.
E. Teknik Pengambilan Data