1.2. Perumusan Masalah
Hasil penangkapan ikan terisi di perairan Teluk Jakarta mengalami fluktuasi sepanjang tahun. Pelaku usaha perikanan terisi terus meningkatkan upayanya dalam
pemanfaatan sumberdaya ini demi mendapatkan hasil tangkapan sebanyak- banyaknya. Kondisi tekanan penangkapan yang tinggi, hasi tangkapan yang terus
meningkat dan belum adanya kegiatan budidaya dapat mengakibatkan menurunnya jumlah populasi ikan terisi di perairan Teluk Jakarta serta terjadinya upaya tangkap
lebih overfishing. Oleh karena itu, dilakukan studi tentang pengelolaan sumberdaya perikanan
tangkap secara optimum dan berkelanjutan. Penelitian ini difokuskan pada kajian stok sumberdaya ikan terisi dengan batasan daerah penangkapan di perairan Teluk
Jakarta. Studi yang dilakukan diharapkan dapat memberi solusi terhadap beberapa masalah seperti pertumbuhan dan tingkat mortalitas ikan terisi di perairan Teluk
Jakarta. Selain itu, analisis ketidakpastian juga sangat diperlukan dalam mengkaji stok ikan yang dieksploitasi. Sehingga ikan terisi ini dapat dimanfaatkan secara
optimum dan berkelanjutan. Diagram kajian stok ikan yang dieksploitasi disajikan pada Gambar 1.
Gambar 1. Diagram kajian stok yang dieksploitasi Sumber: Modifikasi Kings 1995
Rekrutmen Mortalitas Penangkapan
Pertumbuhan Stok ikan yang
dieksploitasi Mortalitas alami
Analisis Ketidakpastian hasil tangkapan
1.3. Tujuan
Penelitian mengenai kajian stok ikan terisi di TPI Cilincing bertujuan untuk: 1. Mengetahui pertumbuhan berdasarkan sidik frekuensi panjang
2. Menduga laju eksploitasi berdasarkan mortalitas alami dan mortalitass penangkapan
3. Mengkaji analisis ketidakpastian volume hasil tangkapan ikan terisi 4. Merumuskan alternatif pengelolaan sumberdaya ikan terisi
1.4. Manfaat
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa informasi dasar yang dapat dijadikan masukan input dalam pengelolaan sumberdaya ikan
terisi di Teluk Jakarta agar tetap dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan.
2. TINJAUAN PUSTAKA