Kepaduan sebuah paragraf ditandai dengan hadirnya kalimat-kalimat yang mempunyai hubungan timbal balik. Sabarti 1987: 150 menyatakan bahwa kepaduan dalam sebuah
paragraf dibangun dengan memperhatikan unsur-unsur kebahasaan dan perincian serta urutan isi paragraf. Lebih lanjut Sabarti menyatakan bahwa unsur kebahasaan yang mendukung
kepaduan paragraf dapat digambarkan dengan : 1 repetisi atau pengulangan kata kunci, 2 kata ganti, 3 kata transisi atau ungkapan penghubung, dan 4 paralelisme.
Akhirnya paragraf dikatakan lengkap apabila berisi kalimat-kalimat penjelas yang cukup untuk menunjang kejelasan kalimat utama. Dengan kata lain, paragraf dikatakan tidak
lengkap apabila hanya diperluas dengan pengulangan-pengulangan kalimat.
3. Strategi Pembelajaran Quantum Learning
a. Pengertian Pendekatan Pembelajaran Quantum Learning
Pendekatan pembelajaran quantum adalah seperangkat metode dan falsafah belajar yang telah terbukti efektif di sekolah dan bisnis bekerja untuk semua tipe orang dan segala usia.
Kombinasi musik, sugesti, dan permainan kanak-kanak memungkinkan pelajar untuk belajar lebih cepat dan kreatif Meller, Dave, 2003: 49. Pada prinsipnya bahwa sugesti dapat
mempengaruhi hasil situasi belajar. Untuk memberikan sugesti positif adalah mendudukan siswa dengan nyaman, memasang musik di dalam kelas, meningkatkan partisipasi individu,
menggunakan poster-poster untuk memberikan kesan-kesan sambil menonjolkan informasi dan menyediakan guru-guru yang terlatih.
Quantum learning merupakan model belajar pembelajaran terpadu yang menciptakan pengajaran yang giat, kelas yang menarik hati dan hasil yang berarti dalam pemercepatan
prestasi siswa Lal, 2006. Quantum learning mengajar siswa untuk memiliki kemampuan “learning to learn” yang mencakup bagaimana untuk belajar, bagaimana untuk mempersiapkan
diri, dan mengikuti tes, bagai untuk menguasai informasi dalam pembelajaran. Interaksi-interaksi antar masing-masing komponen pendidikan akan mengubah kemampuan dan bakat alamiah
siswa menjadi kesuksesan belajar yang bermanfaat bagi dirinya maupun lingkungannya De Porter, Readon dan Singer-Nourie, 2001 : 5.
Quantum learning bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa Bobbi DePorter Mike : 2003 dengan metode ini diharapkan akan tercipta pengajaran yang variatif dan inovatif.
Quantum learning menciptakan lingkungan fisik yang “supportive” sehingga dapat menguatkan
pembelajaran. Lingkungan pembelajaran yang ideal mencakup pencahayaan yang memadai, warna yang menarik, poster yang menarik, musik, dan lain sebagainya. Hal ini mudah untuk
dimasukkan ke dalam kelas sehingga membuat siswa menikmati pembelajaran dengan latar belakang yang lebih menarik. DePorter, 2006 : 3.
Jadi quantum learning adalah seperangkat metode dan falsafah belajar yang memberikan sugesti positif pada siswa untuk belajar.
b. Faktor-faktor yang Mendukung Peningkatan Pembelajaran Quantum.