Kerangka Pemikiran Operasional Metode Penelitian Metode Penarikan Sampel dan Pengumpulan Data

27 mengelompokkan rasio dalam lima kelompok besar yaitu: analisis likuiditas untuk segi liquidity, analisis solvabilitas untuk segi capital adequacy, analisis productivity, analisis profitabilitas untuk segi profitabillity, analisa pertumbuhan untuk segi growth possibility.

3.2 Kerangka Pemikiran Operasional

Gambar 2. Kerangka Pemikiran Operasional Penelitian Dewasa ini koperasi konvensional mengalami keterpurukan. Banyak kalangan yang memiliki pandangan bahwa masalah tersebut terjadi karena kinerja manajemen yang kurang baik. Seiring berkembangnya paham ekonomi syariah, muncul koperasi syariah yang saat ini mulai berkembang dan jumlahnya meningkat. Analisis Perbandingan Kinerja Manajemen Koperasi Syariah dan Koperasi Konvesional Kondisi Kinerja Manajemen Koperasi Syariah dan Koperasi Konvensional Deskriptif Analisis Manajerial Fungsi dan Proses Manajemen Sistem Penggajian Sistem Karir Efisiensi Usaha Potensi Perkembangan Koperasi Jasa Keuangan Syariah BMT Bina Ummat Sejahtera 28 IV METODE PENELITIAN

4.1 Metode Penelitian

Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan latar alamiah, dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan melibatkan berbagai metode yang ada. Dalam penelitian kualtitatif metode yang biasanya dimanfaatkan adalah wawancara, pengamatan dan pemanfaatan dokumen. Penelitian kualitatif dari sisi definisi lain dikemukakan bahwa hal itu merupakan penelitian yang memanfaatkan wawancara terbuka untuk menelaah dan memahami sikap, pandangan, perasaan dan perilaku individu atau sekelompok orang. Hal terpenting adalah upaya memahami sikap, pandangan, perasaan dan perilaku baik individu maupun sekelompok orang. Oleh karena itu disimpulkan dalam meneliti skripsi ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif yakni penelitian yang dimaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang di alami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain sebagainya dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. 18

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian

4.2.1 Tempat Penelitian

Dalam penelitian ini, tidak ada site khusus tempat peneliti melakukan penelitiannya karena pengambilan data tidak dilakukan hanya di satu tempat. Penentuan tempat penelitian dilakukan berdasarkan beberapa pertimbangan dan kriteria, yang menjadi tempat dilakukannya penelitian ini antara lain : a. Koperasi Syariah KJKS BMT Bina Ummat Sejahtera b. Koperasi KPDK Non Syariah 18 Metode Penelitian Kualitatif, Prof Dr.Lexy J. Maleong, M.A, 2005, hal.5-6 29

4.2.2 Waktu Penelitian

Berdasarkan dimensi waktu, penelitian yang dilakukan oleh penulis merupakan penelitian cross sectional karena penelitian ini mengambil satu bagian dari gejala pada satu waktu tertentu. Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan tentang fenomena perkembangan koperasi syariah dan koperasi non syariah di tahun 2011. Penelitian ini dilakukan antara bulan Mei dan Juni 2011.

4.3 Jenis dan Sumber Data

4.3.1 Jenis Data

Jenis data yang dikemukakan melalui penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. 1. Data Primer adalah data yang secara langsung diambil dari objek penelitian, baik oleh peneliti perorangan maupun organisasi. Misalnya melalui wawancara. 2. Data Sekunder adalah data yang didapat tidak secara langsung dari objek penelitian. Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang dikumpulkan oleh pihak lain dengan berbagai cara atau metode baik secara komersial maupun non komersial. Misalnya melalui data statistik, hasil riset, majalah, koran, internet dan lain sebagainya,

4.3.2 Sumber Data

Dalam penelitian ini, penulis mendapatkan sumber data dari hasil wawancara dan studi literatur. Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu antara 2 pihak yakni ada pewawancara dan terwawancara. Studi literatur kajian pustaka merupakan penelusuran literatur yang bersumber pada buku, media, pakar ataupun hasil penelitian orang lain yang bertujuan untuk menyusun dasar teori yang kita gunakan dalam melakukan penelitian.

4.4 Metode Penarikan Sampel dan Pengumpulan Data

Metode penarikan sampel yang di gunakan adalah purposive sampling yakni teknik penentuan sampel untuk tujuan tertentu saja. Purposive sampling juga bisa berarti sampling yang menentukan target kelompok tertentu. Ketika 30 populasi yang diinginkan untuk penelitian ini sangat langka atau sangat sulit untuk ditemukan dan diajak untuk menyelesaikan studi maka digunakanlah purposive sampling dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan data kualitatif yaitu berupa 19 : 1. Field Research Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu studi lapangan dengan melakukan wawancara dengan beberapa informan dan mencari data yang mendukung objek pembahasan yang terjadi di lapangan. Wawancara yang dilakukan dalam penelitian ini bersifat terstruktur dimana peneliti telah mempersiapkan pertanyaan sebagai pedoman wawancara yang akan diajukan dan kemudian membacakan pertanyaan yang telah disiapkan kepada informan. Namun peneliti tidak membatasi jawaban informan, sehingga informan dalam penelitian ini mampu menjawab bebas sesuai dengan pendapatnya. Tapi, tidak menutup kemungkinan peneliti melakukan wawancara yang tidak berstruktur. 2. Library Research Studi kepustakaan Library Research yang dilakukan dalam mengumpulkan data penelitian ini adalah mempelajari beberapa literatur- literatur seperti buku, skripsi atau tesis terdahulu, majalah, artikel, penulusuran internet serta dokumen lain yang mendukung untuk mendapatkan data sekunder dan tulisan yang relevan dengan permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini.

4.5 Metode Pengolahan dan Analisis Data

Dokumen yang terkait

Keberadaan Koperasi Syariah Di Indonesia (Studi Komparatif Dengan Koperasi Konvensional Dan Perbankan Syariah)

9 108 106

Analisis Perbandingan Koperasi Simpan Pinjam (KOPDIT) Dengan Koperasi Unit Desa (KUD) Di Kabupaten Karo( Studi Kasus : Kopdit Unam Dan Kud Sada Kata )

7 160 53

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN BANK KONVENSIONAL DAN BANK SYARIAH

1 14 49

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN ANTARA KOPERASI KONVENSIONAL DAN KOPERASI SYARIAH

0 7 18

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN ANTARA KOPERASI KONVENSIONAL DAN KOPERASI SYARIAH (Studi kasus pada Koperasi Wanita Kartika Candra Pandaan Pasuruan dan Koperasi BMT-UGT Sidogiri Pasuruan)

0 4 18

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA REKSADANA SYARIAH DAN KONVENSIONAL PERIODE 2012-2014 Analisis Perbandingan Kinerja Reksadana Syariah dan Konvensional Periode 2012-2014.

0 1 16

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM DENGAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DI KABUPATEN Perbandingan Kinerja Keuangan Koperasi Simpan Pinjam Dengan Koperasi Jasa Keuangan Syariah Di Kabupaten Sragen (Studi kasus KSP Mandiri, KSP

0 4 14

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN KOPERASI SIMPAN PINJAM DENGAN KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH Perbandingan Kinerja Keuangan Koperasi Simpan Pinjam Dengan Koperasi Jasa Keuangan Syariah Di Kabupaten Sragen (Studi kasus KSP Mandiri, KSP Berkah Usaha,

0 3 17

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUNGAN PERBANKAN SYARIAH DAN PERBANKAN KONVENSIONAL Analisis Perbandingan Kinerja Keungan Perbankan Syariah Dan Perbankan Konvensional Tahun 2008-2012.

0 1 13

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUNGAN PERBANKAN SYARIAH DAN PERBANKAN KONVENSIONAL Analisis Perbandingan Kinerja Keungan Perbankan Syariah Dan Perbankan Konvensional Tahun 2008-2012.

0 1 13