Rumus : C
AC
=
1 1000
X
5 100
x
B- A
x
N X 4 X
78 100
Keterangan: 5 = Pipet sampel asap cair B = Volume blanko K2CrO7
N = Normalitas FeSO4 1 N A = Volume contoh FeSO4
4 = Pembagian berat atom C
6. Kandungan karbon biomassa asap cair CB
AC
Kandungan karbon biomassa menggambarkan persentase kandungan karbon dari biomassa untuk produk asap cair. Perhitungan adalah sebagai berikut :
CB
AC
Ski = x 100
Keterangan: Ski = Serbuk kayu jati dan pinus, Sb = serbuk bambu
3.3.2.2. Prosedur Karakterisasi Arang dan Bahan Bakunya
Baik arang maupun bahan bakunya ditumbuk dengan menggunakan lumpang dan alu. Kemudian serbuk diayak dengan ayakan berukuran 100 Mesh. Selanjutnya
dilakukan karakterisasi yang meliputi rendemen arang, kadar air, zat terbang, kadar abu, karbon terikat, kandungan karbon biomassa dan nilai kalor.
1. Rendemen arang
Rendemen arang ditetapkan dengan menghitung perbandingan bobot arang terhadap bobot bahan baku.
Rendemen arang bb = x 100
Bobot arang Bobot bahan baku
Kandungan C asap cair serbuk kayu i Berat kering sampel serbuk kayu i
2. Kadar air
Contoh ditimbang 2 gram dan dimasukkan ke dalam cawan porselin, lalu dikeringkan dalam oven pada suhu 105°C selama 24 jam. Setelah didinginkan dalam
desikator ditimbang sampai bobotnya tetap.
Kadar air Contoh bb = x 100
3 Kadar zat terbang
Contoh kering oven ditimbang sebanyak 1 gram dam dimasukkan ke dalam cawan porselin yang telah diketahui bobotnya, lalu masukkan ke dalam tanur listrik
pada suhu 950°C selama 10 menit Setelah didinginkan dalam desikator ditimbang sampai bobotnya tetap.
Kadar zat terbang Contoh bb = x 100
4. Kadar abu
Contoh kering oven ditimbang sebanyak 1 gram dan dimasukkan ke cawan porselin, yang telah diketahui bobotnya. Lalu dimasukkan ke dalam tanur listrik pada
suhu 700°C selama 5 jam. Setelah didinginkan dalam desikator ditimbang sampai bobotnya tetap.
Kadar abu bb = x 100
5. Kadar karbon
Kadar karbon yang dikandung arang dihitung dengan jalan pengurangan dari kadar abu dan zat terbangnya.
Kadar C = 100 - Kadar abu + Kadar zat terbang Bobot contoh awal
Bobot contoh awal- bobot contoh akhir
Bobot contoh awal Bobot contoh yang hilang
Bobot contoh awal Bobot contoh sisa