Universitas Sumatera Utara
3.4 Kerangka Analisis
Dalam penelitian ini unit analisis yang diambil berupa gambar animasi video game seven sins yang diperoleh dari media youtube dan hard copy video game seven
sin. Gambar yang diambil dan diteliti dalam game ini diambil dari level 1,2,3, dan 6 yang didalamnya terdapat elemen yang menggambarkan sensualitas seorang
perempuan, baik melalui gambar perempuan yang ditampilkan, kostum pakaian, hingga teks pembicaraan selama game berlangsung. Kemudian penelitian ini
selanjutnya dianalisis dengan menggunakan level tanda yang terdiri dari denotasi, konotasi, dan mitos berdasarkan konsep Roland Barthes. Hal ini dilakukan ini untuk
melihat bagaimana perempuan digambarkan dalam video game seven. Roland Barthes menggunakan istilah two orders of signification. First order of signification
adalah denotasi. Sedangkan konotasi adalah second order of signification. Tatanan pertama mencakup penanda dan petanda yang mengarah kepada
suatu tanda atau objek ,yang berarti tahap realitas eksternal atau makna penting nyata dari sebuah tanda atau objek itu sendiri. Dalam hal ini denotasi sering disebut dengan
makna yang sebenarnya dan makna yang digeneralisasi. Sedangkan signifikasi tahap kedua second order of signification menggambarkan interaksi yang terjadi ketika
tanda bertemu dengan perasaan atau emosi dari pembaca serta nilai-nilai dari kebudayaannya, yang disebut sebagai konotasi. Penelitian juga ditinjau dari segi
mitos, yang juga sering disebut signifikasi tahap kedua. Mitos adalah bagaimana kebudayaan menjelaskan atau memahami beberapa aspek tentang realitas atau gejala
alam. Mitos merupakan produk kelas sosial yang sudah mempunyai suatu dominasi. Menurut Barthes, mitos dan ideologi merupakan kerja pemaknaan dengan
menaturalkan interpretasi tertentu dari individu yang khas secara historis. Mitos dapat menjadikan pandangan dunia tertentu, tampak tak terbantahkan karena alamiah
atau ditakdirkan Tuhan. Mitos memberikan tindakan historis suatu justifikasi alamiah, dan menjadikan berbagai peristiwa yang tidak terduga menjadi abadi.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Teknik Analisis Data