Kelebihan dan Kelemahan Reward

32 c. Kegiatan anak untuk istirahat siang. d. Kegiatan anak setelah istirahat siang. e. Kegiatan anak pada malam hari. Berdasarkan paparan di atas, anak usia 5-6 tahun harus mampu mengetahui perilaku baik-buruk dan memahami aturan sebagai bentuk disiplin. Orangtua memegang peran penting dalam mendisiplinkan anak, terutama dalam membuat aturan harus jelas dan konsisten, serta memberikan teladan pada anak.

D. Kerangka Pikir

Disiplin adalah suatu cara untuk membantu anak agar dapat mengembangkan pengendalian diri. Dengan menggunakan disiplin, anak dapat memperoleh suatu batasan untuk memperbaiki tingkah lakunya yang salah Anonimous, 2003; Maria J. Wantah, 2005: 140. Maman Rachman 1999; Tulus Tu’u, 2004: 32 juga menyatakan bahwa inti dari disiplin ialah membiasakan anak untuk melakukan hal-hal yang sesuai dengan aturan yang ada di lingkungannya. Jadi, disiplin adalah bentuk ketataan terhadap aturan, norma, dan ketentuan yang berlaku, yang muncul dari kesadaran diri atau karena adanya hukuman. Seseorang dikatakan disiplin apabila mematuhi penataan perilaku yang umumnya dibuat dalam bentuk tata tertib Maria J. Wantah, 2005: 139. Rimm 2003: 47 menjabarkan bahwa tujuan disiplin adalah mengarahkan anak agar mereka belajar mengenai hal-hal baik yang merupakan persiapan bagi masa dewasa, saat mereka sangat bergantung kepada disiplin diri. Melalui disiplin, anak dapat belajar bagaimana bersikap, menghargai hak orang lain, dan 33 m em p er k u at menaati aturan. Disiplin yang tumbuh secara sadar akan membentuk sikap, perilaku, dan tata kehidupan yang teratur yang akan menjadikan anak sukses dalam belajar maupun hal lainnya. Anak akan terdorong untuk melakukan hal-hal yang benar sesuai aturan dan norma. Hurlock 1980: 124 menyatakan bahwa salah satu unsur penting dalam disiplin adalah hadiah reward untuk perilaku yang baik. Skinner dalam Sugihartono, dkk., 2007: 98 menyatakan bahwa penghargaan merupakan penguatan positif sebagai stimulus yang dapat meningkatkan terjadinya pengulangan tingkah laku. Dengan adanya reward dalam mengenalkan aturan, diharapkan anak akan mengulangi dan meningkatkan tingkah laku mematuhi peraturan. Jika tingkah laku mematuhi peraturan mengalami pengulangan dan peningkatan, maka disiplin anak akan terbentuk. Dalam penelitian ini, peneliti bermaksud mencari tahu hubungan reward dengan disiplin anak TK Kelompok B di sekolah se-Gugus II Kecamatan Sanden, Bantul. Pada penelitian ini, peneliti menjelaskan kerangka berpikir dengan skema yang dapat dilihat pada Gambar 1 sebagai berikut. Gambar 1. Skema Kerangka Berpikir Reward - Pujian. - Senyuman, acungan jempol, tepuk tangan. - Mendekati. - Sentuhan. - Simbol atau benda. - Kegiatan yang menyenangkan. - Penghormatan. - Perhatian tidak penuh. Disiplin - Datang ke sekolah tepat waktu. - Berpakaian rapi mengenakan seragam sesuai aturan. - Berdoa dengan tertib sesuai aturan. - Menyelesaikan semua tugas ketika kegiatan inti. - Membereskan barang miliknya setelah selesai digunakan.