Populasi Populasi dan Sampel

33 subjek-subjek di dalam populasi dan tidak terikat untuk dimasukkan ke dalam sampel. Menurut Notoatmojo 2003 untuk populasi kecil atau lebih kecil dari 10.000 maka untuk menetapkan jumlah sampel menggunakan formulasi sederana, yaitu : Keterangan: N : besar populasi n : besar sampel d : tingkat kepercayaan atau ketepatan yang diinginkan 0.1 Cara pengambilan sampel: dibulatkan menjadi 64 orang Jadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 64 orang yang diambil dari kelas VII A yang berjumlah 9 anak, VII B berjumlah 12 anak, VII C berjumlah 12 anak, VII D berjumlah 11 anak, VII E berjumlah 9 anak dan VII G berjumlah 11 anak yang diambil secara acak. 34

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data menurut Sugiyono 2002 :62 merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket atau kuesioner. Angket atau kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang diketahui Suharsimi, 2002 :128. Dalam hal ini yang dimaksud dengan responden adalah orang yang menerima dan mengisi daftar pertanyaan yang diajukan oleh peneliti. Responden dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 6 Yogyakarta. Angket digunakan untuk mengetahui faktor penyebab kesulitan pembelajaran Seni Budaya di SMP Negeri 6 Yogyakarta. Angket ditujukan kepada responden yaitu siswa-siswi kelas VII yang merupakan sampel penelitian.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah suatu fasilitas alat ukur yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati peneliti agar mempermudah pekerjaan dan hasilnya lebih cermat, lengkap serta sistematis. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah angket atau kuisioner. Menurut cara memberikan respon, angket dibedakan menjadi dua jenis yaitu angket terbuka dan angket tertutup. Angket terbuka adalah angket yang