Uji Heteroskedastisitas Uji Asumsi Klasik

Tabel 9. Hasil Uji Linearitas Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 ,159 a 0,025 0,013 0,28071 Sumber: Hasil Olah Data Berdasarkan tabel 9 di atas, hasil uji linieritas melalui uji Lagrange Multiplier pada tabel tersebut menunjukkan bahwa nilai yaitu sebesar 0,025 dengan jumlah n observasi 84 dan nilai hitung sebesar 0,45. Nilai tersebut apabila dibandingkan dengan tabel dengan df 78 dan tingkat signifikansi 0,05 diperoleh nilai tabel sebesar 101,879. Oleh karena nilai hitung tabel dapat disimpulkan bahwa model yang benar adalah model linear.

3. Hasil Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis penelitian ini menguji pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Pengujian hipotesis pertama, kedua, ketiga, dan keempat, menggunakan rumus analisis regresi linear sederhana karena hanya menjelaskan pengaruh satu variabel bebas dan satu variabel terikat sedangkan pengujian hipotesis kelima menggunakan teknik analisis regresi linear berganda karena menjelaskan pengaruh empat variabel bebas secara bersama-sama dengan satu variabel terikat. Ketiga teknik analisis ini menggunakan bantuan program SPSS. Penjelasan mengenai hasil pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Pengujian Hipotesis Pertama H

1 Hipotesis pertama menyatakan bahwa audit internal berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. Di bawah ini adalah hasil pengujian hipotesis dengan regresi sederhana. 1 Persamaa Garis Regresi Tabel 10. Hasil Uji Regresi Linear Sederhana H 1 Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta Constant -1,460 0,055 -26,586 Audit Internal -0,006 0,004 -0,159 -1,458 0,075 Sumber: Hasil Olah Data Berdasarkan tabel di atas, maka dapat diketahui bahwa nilai konstanta -1,460 dan koefisien regresi Audit Internal X 1 terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Y sebesar -0,006. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan persamaan regresinya sebagai berikut Y = 1,460 + 0,006 X 1 Berdasarkan persamaan yang telah dibuat dapat diketahui bahwa variabel Audit Internal dianggap konstan, maka nilai Kinerja Keuangan Perbankan sebesar 1,460. Dari persamaan tersebut menunjukkan bahwa nilai koefisien X 1 sebesar 0,006 yang berarti, apabila Audit Internal X 1 meningkat 1 poin maka Kinerja Keuangan Y akan meningkat sebesar 0,006 poin.