Pengaruh Audit Internal terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Pengaruh Intellectual Capital terhadap Kinerja Keuangan

D. Paradigma Penelitian

Berikut adalah paradigma penelitian yang berlandaskan pada kerangka berpikir pada penelitian ini: H1 H2 Corporate Governance H3 H4 H5 Gambar 1. Paradigma Penelitian Dewan Komisaris X3 Intellectual CapitalVAIC X2 Audit Internal X1 Kinerja Keuangan Y Dewan Direksi X4

E. Hipotesis Penelitian

1. H1 : Audit Internal berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. 2. H2 : Intellectual Capital berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan pebankan yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. 3. H3 : Dewan Komisaris berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. 4. H4 : Dewan Direksi berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. 5. H5 : Audit Internal, Intellectual Capital, Dewan Komisaris, dan Dewan Direksi berpengaruh positif terhadap Kinerja Keuangan Perbankan yang terdaftar di BEI periode 2012-2014. 44

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kausal komparatif yaitu penelitian dengan karakteristik masalah berupa sebab akibat antara dua variabel atau lebih. Menurut jenis dan teknik pengumpulan data, penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang datanya berbentuk angka. Pada awalnya penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data yang berupa angka, kemudian data tersebut diolah dan dianalisis untuk mendapatkan suatu informasi ilmiah dibalik angka-angka tersebut. Penelitian ini menggunakan data sekunder, maka disebut analisis data sekunder. Menurut Nanang Martono 2010: 20, analisis data sekunder merupakan salah satu varian dari penelitian kuantitatif. Analisis data sekunder memanfaatkan data yang sudah tersedia di lembaga pemerintahaan atau yang lain. B. Definisi Operasional Variabel 1. Variabel Dependen Y Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Kinerja Keuangan Perbankan. Kinerja keuangan merefleksikan kinerja fundamental perusahaan, kinerja keuangan diukur dengan data fundamental perusahaan, yaitu data yang berasal dari laporan keuangan. Kinerja keuangan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan Cash Flow