commit to user 43
menseleksi dan ekspansi dari tumor tersebut. Secara spesifik mRNA dari TNF - α, IL-1 dan
IL-6 terdapat pada epitel tumor ovarium dan karsinoma ovarium yang disertai asites. Lebih lanjut makrofag inflamasi dari host memproduksi matrik metalloprotein – 9 MMP-9
yang merupakan kondisi kritis merobek matrik ekstraselluler dan menyebabkan tumor melakukan invasi
97
.
2.9.7. Perubahan respon imun pada endometriosis.
Fungsi imunologi pada perempuan endometriosis selalu tidak normal. Keadaan tidak normal tersebut menandakan pertumbuhan dan progresifitas dari endometriosis.
Endometriosis dikelilingi sel inflamasi dan terkontaminasi dengan sitokin yang diproduksi oleh sel inflamasi. Sitotoksisitas dari sel Natural killer NK menurun membuktikan bahwa
endometriosis mengganggu deferensiasi dari sel NK
98
. Sel T dan makrofag baik diperifer maupun di zalir peritoneal meningkat demikian
juga aktifitasnya pada penderita endometriosis. Ini membuktikan tidak ada kemampuan membersihkan sarang endometriosis
99
. Sel T dan makrofag memproduksi sitokin yang spesifik dan growth factor. Berbagai sitokin terdapat pada zalir peritoneal mengelilingi
sarang endometriosis. Secara umum diketahui bahwa sitokin peritoneal menyokong pertumbuhan ektopik endometrial. Transforming growth factor –
β yang berada di sekeliling ektopik endometrial menghambat aktifitas sel NK. Fungsi sel NK adalah menghambat
pertumbuhan dari tumor
100
. Makrofag peritoneum menghasilkan MMP-9 dan vascular endothelial growth factir VEGF yang merupakan faktor permeabilitas pembuluh darah
seperti MMP-9 mengkikis ektraselluler matrik normal sehingga pembuluh darah mendukung angiogenesis ektopik endometrium
101,102
.
commit to user 44
Secara umum sitokin dibagi atas proimflamasi, sitokin T-helper-1T
H
1 dan immunosupresi, sitokin T-helper- 2 T
H
2. Sitokin T
H
1 meliputi interferon gamma,TNF - α,
IL-1, IL-2 dan IL-6. Anti imflamasi T
H
2 termasuk IL-4, IL-5, IL-10 dan TNF- β
103
. Sitokin proimflamasi mengatur cyclo oxygenase COX2, enzim ini mengkatalisasi sintesa
protaglandin. Prostaglandin menurunkan deferensiasi sel yang menghambat apoptosis
104
dan memicu invasi dan angiogenesis melalui growth factor dan MMP-9
105
. Sitokin anti
imflamasi T
H
2 menghambat sintesa sitokin T
H
1 termasuk ekspresi COX 2
106
. Pada penelitian imbangan antara sitokin T
H
1 dan T
H
2 pada zalir peritoneal penderita endometriosis memperlihatkan sitokin T
H
2 dominan.
107
Dilain pihak TNF- α secara
konsisten tinggi dalam zalir peritoneal disekitar jejas endometriosis.Di dalam jejas endometriosis menghasilkan sitokin T
H
1
108
. Faktor-faktor tersebut meningkatkan MMP-9
dan aliran darah ke jejas endometriosis dan menurunkan integritas matrik ekstraselluler dan rintangan jaringan sehingga terjadi invasi dan menstimulasi sel endometriotik
berproliferasi. Sel
β yang merupakan produksi antibodi terlihat tidak normal pada endometriosis, yang menandakan endometriosis merupakan penyakit autoimun.
2.9.8. Hubungan endometriosis dan karsinoma ovarium melalui jalur imflamasi.