commit to user 74
74 Uji reliabilitas merupakan uji yang dilakukan untuk mengukur apakah
kuesioner benar-benar merupakan indikator yang mengkur suatu variabel. Reliabilitas dalam penelitian ini diuji dengan metode Cronbach’s Alpha. Menurut
Sekaran 2000 klasifikasi nilai Cronbach’s Alpha adalah sebagai berikut: nilai antara 0,80 - 1,0 dikategorikan reliabilitas baik, nilai antara 0,60 – 0,79
dikategorikan reliabilitas dapat diterima, sedangkan nilai ≤ 0,60 dikategorikan
reliabilitas buruk. Dari hasil pengujian reliabilitas variabel dengan menggunakan bantuan program SPSS for Windows versi 16.00 didapatkan nilai Cronbach’s
Alpha masing-masing variabel sebagai berikut:
Tabel 4.12 Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Cronbach’s
Alpha Keterangan
Penilaian Kinerja 0,900
Baik Kepuasan Kerja
0,896 Baik
Komitmen Organisasi 0,662
Diterima Keinginan untuk Keluar
0,785 Diterima
Sumber : Data primer yang diolah, 2011
D. Uji Hipotesis
Untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana Baron dan Kenny 1986.
Hasil Analisis Regresi Sederhana
Untuk menguji pengaruh penilaian kenerja terhadap kepuasan kerja, komitmen organisasi, dan keinginan untuk keluar, maka digunakan analisis regresi
sedehana melalui alat bantu statistik komputer SPSS versi 16.00 for windows diperoleh hasil ringkasan analisis regresi sebagai berikut :
commit to user 75
75
a. Pengaruh kualitas penilaian kinerja terhadap kepuasan kerja
Tabel 4.13 Hasil Analisis Regresi Sederhana Penilaian Kinerja
terhadap Kepuasan Kerja Variabel
Independen Standardized
Coefficient t
Sig Ket
β
Penilaian Kinerja 1,194
13,430 0,000
Sig Dependen Variabel : Kepuasan kerja
R
2
: 0,648 Adjusted R
2
: 0,644 F. Hitung : 180,358
Sumber: Data primer yang diolah Signifikan pada p 0,05; p 0,01;p 0,001
Berdasarkan hasil analisa regresi pada tabel 4.13 dijelaskan bahwa penilaian kinerja berpengaruh positif dan signifikan pada kepuasan kerja
standardized β =1,194, p-value = 0,000. Dapat disimpulkan bahwa uji
hipotesis ini didukung. Nilai adjusted R
2
sebesar 64,4, yang berarti bahwa variabel penilaian kinerja dapat menjelaskan variasi perubahan kepuasan
kerja sebesar 64,4. Sisanya sebesar 35,6 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.
b. Pengaruh kualitas penilaian kinerja terhadap komitmen organisasi
Tabel 4.14 Hasil Analisis Regresi Sederhana Pengaruh Penilaian Kinerja
terhadap Komitmen Organisasional Variabel
Independen Standardized
Coefficient t
Sig Ket
β
Penilaian Kinerja 0,723
9,250 0,000
Sig
commit to user 76
76 Dependen Variabel : Komitmen organisasi
R
2
: 0,466 Adjusted R
2
: 0,461 F. Hitung : 85,558
Sumber: Data primer yang diolah Signifikan pada p 0,05; p 0,01;p 0,001
Berdasarkan Tabel 4.14 dijelaskan bahwa penilaian kinerja berpengaruh positif dan signifikan pada komitmen organisasi standardized
β = 0,723, p- value = 0,000. Dapat disimpulkan bahwa uji hipotesis ini didukung. Adjusted
R
2
pada variabel penilaian kinerja sebesar 44,3 dapat menjelaskan variasi perubahan komitmen organisasi sebesar 44,3. Sisanya sebesar 55,7
dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.
c. Pengaruh kualitas penilaian kinerja terhadap keinginan untuk
keluar Tabel 4.15
Hasil Analisis Regresi Sederhana Pengaruh Penilaian Kinerja terhadap Keinginan untuk Keluar
Variabel Independen
Standardized Coefficient
t Sig
Ket β
Penilaian Kinerja 0,102
1,549 0,125
Tidak Sig Dependen Variabel : Keinginan untuk keluar
R
2
: 0,024 Adjusted R
2
: 0,014 F. Hitung : 2,400
Sumber: Data primer yang diolah Signifikan pada p 0,05; p 0,01;p 0,001
Berdasarkan Tabel 4.15 dijelaskan bahwa penilaian kinerja tidak berpengaruh pada keinginan untuk keluar
standardized β =0, 102, p-value =
0,125. Dapat disimpulkan bahwa uji hipotesis ini tidak didukung. Adjusted R
2
pada variabel penilaian kinerja sebesar 1,4, artinya dapat menjelaskan
commit to user 77
77 variasi perubahan tingkat keinginan untuk keluar sebesar 1,4. Sisanya
sebesar 98,6 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diikutsertakan dalam penelitian ini.
E. Pembahasan