12 or written
material”, memetik serta memahami arti atau makna yang terkandung di dalam bahan tertulis.
9
Dengan demikian, membaca dapat dikatakan sebagai proses dan sebagai suatu hasil memahami atau usaha memperoleh isi bacaan yang tersurat,
tersirat, maupun yang tersorot.
2. Tujuan Membaca
Membaca hendaknya mempunyai tujuan, karena seseorang yang membaca dengan suatu tujuan, cenderung lebih memahami dibandingkan dengan orang yang tidak
mempunyai tujuan. Secara umum menurut Akhadiah tujuan membaca dapat dibedakan sebagai berikut.
a. Untuk mendapatkan informasi. b. Meningkatkan citra diri.
c. Melepaskan diri dari kenyataan. d. Membaca untuk tujuan rekreatif.
e. Mencari nilai-nilai keindahan atau pengalaman estetis.
10
Menurut Blatin, dkk dan Irwin dalam Burns dkk mengatakan bahwa tujuan membaca mencakup:
1 Kesenangan; 2 Menggunakan membaca nyaring;
3 Menggunakan strategi tertentu; 4 Memperbaharui pengetahuannya tentang suatu topik;
5 Mengaitkan informasi baru dengan informasi yang telah diketahuinya; 6 Memperoleh informasi untuk laporan lisan atau tertulis;
9
Isah Cahyani dan Hodijah, op.cit, h. 99.
10
Novi Resmini dan Dadan juanda, op.cit, h. 78.
13 7 Mengkonfirmasikan atau menolak prediksi;
8 Menampilkan suatu eksperimen atau mengaplikasikan informasi yang diperoleh dari suatu teks dalam beberapa cara lain dan mempelajari
tentang struktur teks; 9 Menjawab pertanyaan-pertanyaan yang spesifik.
11
Dengan demikian bahwa tujuan membaca haruslah ada dalam setiap diri pembaca, karena itu merupakan salah satu awal yang baik dalam memulai
kegiatan membaca.
3. Keterampilan Membaca
Keterampilan adalah sebuah usaha untuk mengetahui dan atau memperoleh ilmu pengetahuan. Sedangkan dalam KBBI, keterampilan adalah
kecakapan orang untuk memahami bahasa dalam menulis, membaca, menyimak atau berbicara.
12
Berdasarkan pengertian diatas, dapat dikatakan bahwa dengan memiliki keterampilan maka dapat dikatakan juga memiliki kemampuan baik
kemampuan pengetahuan, memahami, apalikasi, analisis, sintesis, maupun evaluasi.
Keterampilan membaca pada hakikatnya perlu dimiliki oleh setiap orang terlebih lagi oleh para peserta didik guna mencapai pengetahuan yang lebih luas.
Dengan membaca seseorang dapat mengetahui pesan yang disampaikan penulis lewat tulisan.
Kridalaksana menyatakan bahwa membaca adalah keterampilan mengenal dan memahami tulisan dalam bentuk urutan lambang-lambang grafis dan
11
Farida Rahim, op.cit, h. 11-12.
12
Dendi Sugono, Buku Praktis Bahasa Indonesia Jilid 2, Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, 2008, Cet. V, h. 143.
14 perubahannya menjadi wicara bermakna dalam bentuk pemahaman diam-diam
atau pengujaran keras-keras.
13
Keterampilan membaca mempengaruhi kebiasaan dan budaya membaca. Untuk itu, sejak dini sudah diperkenalkan dan dibina
mengembangkan keterampilan membaca. Dengan terciptanya budaya membaca, maka akan tercipta pula Negara maju.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa keterampilan membaca merupakan keterampilan berbahasa yang bertujuan meningkatkan kualitas
membaca, akan terbina tata baca yang baik dan benar serta menumbuhkan kebiasaan membaca.
4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keterampilan Membaca