didefinisikan dan spesifik, sedangkan ansietas atau cemas adalah emosi yang ditimbulkan oleh rasa takut.
2.2.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecemasan
Menurut Asmadi 2008 faktor-faktor yang dapat menjadi pencetus seseorang merasa cemas dapat berasal dari diri sendiri faktor internal dan
faktor dari luar dirinya eksternal. Faktor internal yaitu faktor usia, temperamen,tindakan medis sebelumnya, kedekatan dan kualitas hubungan
anak dengan orang tua Ahmed, 2011. Sedangkan dari luar dirinya faktor eksternal yaitu ancaman terhadap integritas fisik dan ancaman terhadap
self-esteem Stuart dan Sudden, 1998 dalam Iriana, 2014. Asmadi 2008 mengelompokkan pencetus cemas menjadi dua kategori, yaitu :
1. Ancaman terhadap integritas diri, meliputi ketidakmampuan fisiologis atau gangguan dalam melakukan aktifitas sehari-hari guna pemenuhan
terhadap kebutuhan dasarnya. 2. Ancaman terhadap sistem diri yaitu adanya sesuatu yang dapat
mengancam terhadap identitas diri, harga diri, kehilangan status atau perasaan diri, dan hubungan interpersonal.
Banyak teori yang membahas mengenai kecemasan, penyebabnya, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Teori tersebut antara lain :
a. Teori Interpersonal Menurut teori interpersonal Sullivan 1952 dalam Videbeck
2008 ansietas timbul dari masalah-masalah dalam hubungan interpersonal. Cemas yang ditunjukkan oleh bayi atau anak
mengakibatkan disfungsi, misalnya kegagalan untuk mencapai tugas perkembangan yang sesuai dengan usia.
b. Teori Biologi Teori ini membahas mengenai penyebab cemas yang berbeda
dengan penyebab psikologis. Menurut teori biologis individu yang mengalami sikap bermusuhan, iritabilitas, prilaku sosial, dan perasaan
mendadak bahwa sesuatu tidak nyata dapat menunjukkan gangguan panik.
c. Teori Genetik Teori ini menyatakan bahwa cemas memiliki komponen yang
dapat diwariskan. Horwath dan Weissman 2000 dalam Viedebeck 2008 menjelaskan suatu kemungkinan “sindrom kromosom 13”
yang dimungkinkan terlibat dalam hubungan genetik pada gangguan panik, sakit kepala hebat, masalah ginjal, kandung kemih, hipertiroid,
atau prolaps katup mitral. d.Teori Prilaku
Ahli teori ini memandang cemas sebagai suatu yang dipelajari melalui pengalaman individu.
2.2.3 Cemas pada Anak Presirkumsisi