Pembelajaran Kooperatif Kajian Teoritis 1. Pembelajaran Konstruktif

pembelajaran berpusat pada siswa dan keaktifan siswa, guru berperan sebagai fasilitatormediator dan motivator yang menstimuli siswa untuk belajar sesuatu yang bermakna melalui pemahaman. Konstruktivisme juga merupakan suatu pendekatan belajar yang diharapkan mampu membangun atau mengkonstruk sendiri pengetahuan siswanya, sehingga guru hanya mengawasi atau mempresentasikan suatu masalah dan mengarahkan siswa untuk mencapai pengetahuan atau menyelesaikan masalah itu.

2. Pembelajaran Kooperatif

Pembelajaran kooperatif muncul dari konsep bahwa siswa akan lebih mudah menemukan dan memahami konsep yang sulit jika mereka saling berdiskusi dengan temannya. 6 Dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok-kelompok kecil secara kolaboratif yang beranggotakan empat hingga enam orang yang bersifat heterogen. “Cooperative learning is both an instructional technnique and teaching philosophy that encourages students to work together to maximize their own learning and the learning of their peers”. 7 pembelajaran kooperatif adalah kedua teknik instruksi dan falsafah mengajar yang menganjurkan siswa untuk bekerjasama agar memaksimalkan belajarnya sendiri dan pengajaran oleh teman sebaya. Pembelajaran kooperatif mempunyai ciri-ciri tertentu bila dibandingkan dengan model pembelajaran yang lain. Arends dalam trianto menyatakan bahwa ciri-ciri pembelajaran kooperatif yaitu: 8 a Siswa bekerja dalam kelompok untuk menuntaskan materi belajar; b Kelompok dibentuk dari siswa yang mempunyai kemampuan tinggi, sedang, dan rendah heterogen; c Bila memungkinkan, anggota kelompok berasal dari budaya, ras, suku, jenis kelamin yang beragam; dan 6 Trianto.Op. Cit., h. 41. 7 Martinis Yamin dan Bansu. Taktik Mengembangkan Kemampuan Siswa Jakarta: Gaung Persada, 2008, h. 74. 8 Trianto.Op. Cit., h. 47 d Penghargaan lebih berorientasi kepada kelompok dari pada individu. Adapun fase-fase dari pembelajaran kooperatif yaitu: 9 a Menyampaikan tujuan dan motivasi siswa, b Menyampaikan informasi, c Mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok-kelompok belajar, d Memantau kelompok siswa dan membimbing bilamana perlu, e Evaluasi dan umpan balik dan memberikan penghargaan. Sehingga pembelajaran kooperatif adalah suatu pendekatan pembelajaran dimana siswa belajar dan bekerja dalam kelompok- kelompok kecil yang mempunyai tujuan yang sama yaitu menyelesaikan permasalahan, sehingga menimbulkan adanya interaksi diskusi antar anggota kelompok. Pembelajaran kooperatif ini memerlukan kerjasama antar siswa dan saling ketergantungan dalam pencapaian tugas, tujuan dan penghargaan.

3. Strategi Pembelajaran Think-Talk-Write

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK-TALK-WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS CERPEN

3 21 111

Pengaruh Strategi Pembelajaran Think-Talk-Write Terhadap Penguasaan Konsep Sistem Pencernaan Manusia

0 11 158

“Pengaruh Pembelajaran Think-Talk-Write Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa”.

0 5 247

Meningkatkan hasil belajar IPA melalui pembelajaran kooperatif tipe think talk write (ttw) pada siswa kelas IV Mi Al Ishlahat Jatiuwung Kota Tangerang

0 10 0

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

Pengaruh Strategi Think Talk Write terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa pada Konsep Pernapasan pada Manusia

0 15 243

Pengaruh Strategi Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa : studi ekperimen di MTsN 19 Pondok Labu Jakarta Selatan

0 5 225

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN THINK-TALK-WRITE (TTW) PADA Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Strategi Pembelajaran Think-Talk-Write (TTW) Pada Siswa Kelas V MI Muhammadiyah Ngasem Kecamata Colomadu Tah

0 2 16

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN THINK-TALK-WRITE (TTW) PADA Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Strategi Pembelajaran Think-Talk-Write (TTW) Pada Siswa Kelas V MI Muhammadiyah Ngasem Kecamata Colomadu Tah

0 2 13

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK-TALK- WRITE (TTW) PADA Peningkatan Hasil Belajar Melalui Penerapan Strategi Pembelajaran Kooperatif Think-Talk-Write (TTW) Pada Siswa Kelas IV Mata Pelajaran Matematika d

0 0 18