Hubungan Time Interest Earned Ratio dengan Altman Z-Score

5. Hubungan Time Interest Earned Ratio dengan Altman Z-Score

Nilai r dari Time Interest Earned Ratio dengan Altman Z-Score berdasarkan tabel 4.9 adalah 0.496. Artinya terdapat hubungan yang positif searah dan kuat antara Time Interest Earned Ratio dengan Altman Z-Score. Dari nilai r tersebut maka t hitung dapat dicari sebagai berikut: t = r 2 1 2 r n − − = 0.496 2 496 . 1 2 90 − − = 5.36 Dengan demikian karena t hitung t tabel 5.361.662 maka hipotesisnya hipotesis H ditolak dan H 1 diterima. Artinya terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara variabel Time Interest Earned Ratio dengan Altman Z- Score pada industri perbankan di BEI. Apabila Time Interest Earned Ratio mengalami kenaikan maka Z-Score juga mengalami kenaikan, dan sebaliknya. Hal tersebut sesuai dengan hipotesis yang telah dikemukakan. Secara deskriptif hubungan Time Interest Earned Ratio dengan Altman Z-Score pada industri perbankan di BEI dapat dilihat pada Grafik 4.12 sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Tahun Sumber : www.idx.co.id data diolah, Agustus 2011 Grafik 4.12 Hubungan Time Interest Earned Ratio TIE dengan Altman Z-Score Pada Industri Perbankan di Bursa Efek Indonesia BEI Grafik 4.12 menggambarkan pergerakan yang positif searah dan signifikan antara Time Interest Earned Ratio dengan Altman Z-Score pada industri perbankan di BEI periode 2006-2010. Ketika Time Interest Earned Ratio mengalami peningkatan dan penurunan maka Altman Z-Score juga mengalami peningkatan dan penurunan. Hal ini sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa Hutang membawa resiko karena setiap hutang menimbulkan keterikatan tetap bagi perusahaan dalam bentuk kewajiban untuk membayar beban bunga beserta cicilan kewajiban pokoknya secara periodik kuswadi, 2004: 210. Kegagalan dalam memenuhi kewajiban ini dapat mengakibatkan adanya tindakan hukum dari kreditur perusahaan, dan mungkin menimbulkan kebangkrutan Brigham, 2001:87. -2,5 -2 -1,5 -1 -0,5 0,5 1 1,5 2 1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 33 35 37 39 41 43 45 47 49 51 53 55 57 59 61 63 65 67 69 71 73 75 77 79 81 83 85 87 89 Time Interest Earned Ratio TIE Altman Z-Score Time Interest Earned Ratio TIE dan Altman Z-Score rasio Universitas Sumatera Utara Hasil ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Hutabarat 2008 pada perusahaan Logam dan sejenisnya yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yaitu Time Interest Earned Ratio berpengaruh signifikan secara parsial terhadap resiko kebangkrutan perusahaan.

6. Hubungan Total Debt to Total Asset Ratio dengan Total Debt to Equity Ratio

Dokumen yang terkait

Analisis Prediksi Kebangkrutan Pada Perusahaan Perbankan Yang Telah Go Publik Di Bursa Efek Indonesia (Dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score)

5 107 80

Analisis Pengaruh Kebangkutan Bank dengan Metode Altman Z-Score terhadap Harga Saham Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia

9 84 125

Analisis Kebangkrutan Perusahaan dengan Menggunakan Metode Altman Z Score pada Perusahaan Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

7 91 91

Analisis Hubungan Variabel Makro Ekonomi Dengan Resiko Kebangkrutan (ALTMAN Z-SCORE) Pada Perusahaan Perbankan Di Bursa Efek Indonesia

1 23 94

ANALISIS RESIKO KEBANGKRUTAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN Z-SCORE PADA INDUSTRI OTOMOTIF DAN KOMPONEN YANG LIST DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2014.

0 2 23

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN (Z-SCORE) UNTUK MEMPREDIKST KEBANGKRUTAN PADA INDUSTRI TEKSTIL YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 6

Evaluasi Kebangkrutan pada Industri Perbankan di Indonesia dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score dan Camels.

0 0 19

Analisis Kebangkrutan Pada Perusahaan Perbankan Di Indonesia Periode 2001-2012 (Dengan Menggunakan Model Altman Z-Score)

0 0 13

Analisis Prediksi Kebangkrutan Pada Perusahaan Perbankan Yang Telah Go Publik Di Bursa Efek Indonesia (Dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score)

0 0 10

ANALISIS PREDIKSI KEBANGKRUTAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA)

3 15 17