ASET TETAP lanjutan FIXED ASSETS continued UANG MUKA INVESTASI ADVANCE FOR INVESTMENT
are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO TBK DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Priode yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2010 dan 2009
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT SAMPOERNA AGRO TBK AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Periods Ended March 31, 2010 and 2009
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
32
8. ASET TETAP lanjutan 8. FIXED ASSETS continued
Pada tahun 2010, sebagian biaya penyusutan atas aset yang digunakan untuk pengembangan
tanaman belum
menghasilkan dikapitalisasi
mengikuti praktik industri sejenis. In 2010, part of the depreciation expense of the
certain assets which used in relation to development
of immature
plantations are
capitalized followed the related industry. Aset tetap tertentu Grup digunakan sebagai
jaminan atas pinjaman bank Catatan 14. Certain Group’s fixed assets are pledged as
collateral for bank loans facilities Note 14. Pada
tanggal 31
Maret 2010,
Grup mengasuransikan bangunan, mesin, alat-alat berat,
kendaraan dan peralatan kantor atas risiko kebakaran dan risiko lainnya dengan jumlah
pertanggungan sebesar
Rp833.981.121 dan
US1.947.000 2009:
Rp794.532.584 dan
US1.567.850 dimana
menurut pendapat
manajemen cukup untuk menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari risiko aset tetap tersebut.
As of March 31, 2010, Group coverred buildings, machineries, heavy equipments, vehicles and
office equipment by insurance against losses from fire and other risks under blanket policies with
insurance coverage totaling of Rp833,981,121 and US1,947,000
2009: Rp794,532,584
and US1,567,850, which in the management’s
opinion, is adequate to cover possible losses from such risk.
9. UANG MUKA INVESTASI 9. ADVANCE FOR INVESTMENT
Sehubungan dengan rencana akuisisi PT National Sago Prima lihat catatan 1c, pada bulan Februari
2009, Sampoerna Bio Fuels, anak perusahaan, telah memberikan pinjaman sebesar US9.200.000
kepada PT Siak Raya Timber Siak Raya Timber sebagai pemegang saham National Sago Prima.
In relation to the acquisition of PT National Sago Prima see Note 1c, in February 2009, Sampoerna
Bio Fuels, a subsidiary, gave a loan of US9,200,000 to PT Siak Raya Timber Siak Raya
Timber, the shareholder of National Sago Prima.
Sesuai dengan Perjanjian Akuisisi, sebagai bagian dari pengambilalihan 75,5 saham National Sago
Prima di atas, Sampoerna Bio Fuels akan mengkonversi sebagian dari saldo piutang dari
Siak Raya Timber tersebut di atas, yaitu sebesar US5.184.211 setara dengan Rp48.731.583
menjadi penyertaan modal pada National Sago Prima. Dengan demikian sejumlah tersebut telah
dicatat sebagai “Uang Muka Investasi” pada neraca konsolidasi periode 2010. Sedangkan sisa piutang
sebesar
US4.015.789 setara
dengan Rp36.603.917 pada tanggal 31 Maret 2010 dicatat
sebagai bagian dari akun “Piutang Lain-lain - Pihak Ketiga” yang akan dibayar setelah seluruh kondisi
dan persyaratan dalam Perjanjian Akuisisi antara Sampoerna Bio Fuels dan National Sago Prima
tersebut dipenuhi. Based on the Acquisition Agreement, as a part of
the take over 75.5 ownership interest in National Sago Prima, Sampoerna Bio Fuels will convert a
part of the outstanding receivables from Siak Raya Timber amounting to US5,184,211 equivalent to
Rp48,731,583 to become Sampoerna Bio Fuels’ investment in National Sago Prima. In this regard,
the portion of the receivable from National Sago Prima is presented as “Advance for Investment” in
the 2010 consolidated balance sheet while the remaining portion of US4,015,789 equivalent to
Rp36,603,917 on March 31, 2010 is presented as a part of “Other Receivables - Third Parties” which
will be paid after all conditions and requirements in the Acquisition Agreement between Sampoerna
Bio Fuels and National Sago Prima have been fulfilled.
Pada tanggal 3 Maret 2010, sesuai dengan pemenuhan kondisi dalam Perjanjian Akuisisi,
Sampoerna Bio Fuels juga memberikan uang muka sebesar US200.000 setara dengan Rp1.855.000
kepada Siak Raya Timber yang akan menjadi penyertaan modal pada National Sago Prima.
Jumlah tersebut juga telah dicatat sebagai “Uang Muka Investasi” pada neraca konsolidasi period
2010. On March 3, 2010, based on fulfillment of
conditions in
the Acquisition
Agreement, Sampoerna Bio Fuels further gave an advance of
US200,000 equivalent to Rp1,855,000 to Siak Raya Timber to become Sampoerna Bio Fuels’
investment in National Sago Prima. The amount is presented as “Advance for Investment” in the 2010
consolidated balance sheets.
are in Indonesian language.
PT SAMPOERNA AGRO TBK DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Priode yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Maret 2010 dan 2009
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT SAMPOERNA AGRO TBK AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Periods Ended March 31, 2010 and 2009
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
33
10. HUTANG USAHA - PIHAK KETIGA 10. TRADE PAYABLES - THIRD PARTIES