14 Dari uraian di atas nampak bahwa pecahan senilai dapat diperoleh dengan
mengalikan atau membagi pembilang dan penyebut semula dengan bilangan yang sama. Dengan rumus ditulis
Darhim dkk, 1991: 166 – 168.
Keempat, membandingkan pecahan dapat dilakukan dengan cara perkalian silang sebagai berikut Heruman, 2008: 55.
C. Kajian tentang Matematika di Sekolah
Karakteristik matematika sekolah menurut Ebbutt dan Straker, 1995: 10- 63 Marsigit, 2003: 2-3 sebagai berikut.
1. Matematika sebagai kegiatan penelusuran pola dan hubungan
Hal – hal yang dilakukan oleh siswa saat kegiatan pembelajaran yaitu
siswa melakukan kegiatan penemuan dan penyelidikan pola – pola untuk
menentukan hubungan; Melakukan percobaan dengan berbagai cara; Menemukan adanya urutan, perbedaan, perbandingan, pengelompokan, dan lain sebagainya;
Menarik kesimpulan umum; Memahami dan menemukan hubungan antara pengertian satu dengan lainnya.
2. Matematika sebagai kreativitas yang memerlukan imajinasi, intuisi, dan
penemuan Dalam pembelajaran matematika, guru memberikan dorongan kepada
siswa untuk berinisiatif dan memberikan kesempatan berpikir berbeda; 1 × 4 = 4
dan 2 × 1 = 2
4 2 1 × 3 = 3
dan 6 × 1 = 6
3 6
15 Mendorong rasa ingin tahu, keinginan bertanya, kemampuan menyanggah dan
kemampuan memperkirakan; Menghargai penemuan yang diluar perkiraan sebagai hal bermanfaat daripada menganggapnya sebagai kesalahan; Menemukan
struktur dan desain matematika; Menghargai penemuan siswa lain; Berfikir refleksif; Tidak menyarankan hanya menggunakan satu metode saja.
3. Matematika sebagai kegiatan pemecahan masalah problem solving
Guru menyediakan lingkungan belajar matematika yang merangsang timbulnya persoalan matematika; Membantu siswa memecahkan masalah
matematika menggunakan caranya sendiri; Membantu mengetahui informasi yang diperlukan untuk memecahkan persoalan matematika; Mendorong untuk berpikir
logis, konsisten, sistematis dan mengembangkan sistem dokumentasi catatan; Mengembangkan kemampuan dan keterampilan untuk memecahkan persoalan;
Membantu mengetahui bagaimana dan kapan menggunakan berbagai alat peraga media pendidikan matematika.
4. Matematika sebagai alat berkomunikasi
Guru dapat mendorong siswa mengenal sifat matematika; Membuat contoh sifat matematika; Menjelaskan sifat matematika; Memberikan alasan
perlunya kegiatan matematika; Membicarakan persoalan matematika; Membaca dan menulis matematika; Menghargai bahasa ibu siswa dalam membicarakan
matematika. Kaitannya karakteristik matematika dengan materi pecahan di kelas III,
yaitu matematika sebagai kreativitas yang memerlukan imajinasi, intuisi, dan penemuan. Pembelajaran dengan materi pecahan mendorong siswa untuk
16 melakukan kegiatan kreatif yang memerlukan imajinasi, intuisi, dan penemuan.
Pecahan memang dekat dengan kehidupan sehari - hari. Melalui kegiatan praktik salah satunya dengan memotong kue brownis, mendorong siswa untuk berinisiatif
serta kemampuan memperkirakan.
D. Kajian tentang Pembelajaran Matematika di SD