5
B. Identifikasi Masalah
1. Nilai rata – rata Ulangan Tengah Semester matematika sebesar 56,41 dengan
ketuntasan belajar secara klasikal hanya 11,76. Nilai tersebut masih di bawah KKM yang ditetapkan yaitu 75.
2. Siswa masih kesulitan mempelajari materi pecahan.
3. Siswa kurang termotivasi untuk mengikuti pelajaran matematika.
4. Metode yang digunakan guru untuk mengajarkan pecahan masih dominan
ekspositori dan penugasan.
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah, maka penelitian ini akan membatasi pada penerapan model quantum learning untuk meningkatkan hasil belajar
matematika pokok bahasan mengenal pecahan sederhana dan membandingkan pecahan sederhana bagi siswa kelas III SDN Seneng, Wonosari Tahun Ajaran
2016 2017. D.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana penerapan model quantum learning untuk
meningkatkan hasil belajar matematika pokok bahasan mengenal pecahan sederhana dan membandingkan pecahan sederhana bagi siswa kelas III SDN
Seneng, Wonosari Tahun Ajaran 2016 2017?”
E. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas III SDN Seneng melalui penerapan model quantum
6 learning pada pokok bahasan mengenal pecahan sederhana dan membandingkan
pecahan sederhana.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1.
Manfaat Teoritis Memberi wawasan kepada peneliti selanjutnya tentang penerapan model quantum
learning dalam pembelajaran matematika di sekolah dasar. 2.
Manfaat Praktis a.
Bagi Siswa 1
Meningkatkan aktivitas siswa saat proses pembelajaran. 2
Pembelajaran akan lebih menarik dan tidak membosankan. b.
Bagi Guru 1
Guru dapat memperoleh pengalaman menerapkan model – model pembelajaran yang inovatif.
2 Guru dapat mengembangkan kemampuan merencanakan metode dan strategi
yang tepat sesuai materi ajar. c.
Bagi Kepala Sekolah Memberikan masukan dalam mengembangkan model pembelajaran untuk
meningkatkan hasil belajar matematika siswa.
7
BAB II KAJIAN PUSTAKA