Teknik Pemilihan Informan dan Responden

yang terkait dengan keberadaan PTPN VIII dan berdiskusi pihak-pihak praktis PTPN VIII Pemilihan kampung dari setiap desa ditentukan secara purposive dengan mempertimbangkan letak kampung apakah di dalam atau di luar perkebunan letak geografis dan juga akses terhadap transportasi umum. Hal tersebut digunakan untuk melihat kesempatan kerja masyarakat yang berada dalam perkebunan atau pinggir perkebunan. Kampung Dalam perkebunan adalah Kampung Cimulang Ujung di Desa Cimulang dan Kampung Gunung Leutik di Desa Bantar Sari. Kampung Luar perkebunan adalah Kampung Ciheleut di Desa Cimulang dan Kampung Hulurawa di Desa Bantar Sari.

3.3. Teknik Pemilihan Informan dan Responden

Terdapat dua subjek dalam penelitian ini, yaitu informan dan responden. Informan adalah pihak yang memberikan keterangan tentang diri sendiri, keluarga, pihak lain dan lingkungannya. Responden adalah sebagai pihak yang memberi keterangan tentang diri dan kegiatan yang dilaksanakannya. Pemilihan informan dilakukan secara purposive dengan teknik snowball sampling teknik bola salju. Informan kunci yang dipilih adalah pihak PTPN VIII. Tokoh masyarakat kampung Cimulang ujung, kampung Ciheleut, kampung Gunung Leutik, kampung Hulurawa beserta aparat pemerintah Desa Cimulang dan Desa Bantar sari Kecamatan Rangkas Bungur yang mendapat manfaat dari perkebunan sawit PTPN VIII. Informal awal dipilih dari tokoh masyarakat kemudian aparat desa dan kecamatan. Setelah informasi umum dari masyarkat diperoleh informal selanjutnya adalah dari pihak PTPN VIII yaitu kepala afdeling dan pekerja harian tetap kantor untuk mengetahui kesempatan kerja penduduk di perkebunan. Jumlah Informan yang digunakan adalah 12 orang, laki-laki 7 orang dan perempuan 5 orang. Hampir setiap informan didatangi untuk dimintai informasi sebanyak 2 kali untuk menguatkan dan memastikan informasi yang mereka berikan. Tidak jarang informasi awal yang diberikan berbeda dengan informasi kedua meskipun dengan inti pertanyaan sama. Pemilihan responden dilakukan dengan teknik pengambilan sampel acak Random Sampling. Penelitian mengumpulkan data awal seperti nama, nomor rumah jumlah KK dan pekerjaan penduduk dari Kampung Cimulang Ujung, Kampung Ciheleut, Kampung Gunung Leutik dan Kampung Hulurawa informasi dari RT atau RW. Berdasarkan data tersebut dipilih secara acak 30 rumah tangga di setiap kampung sehingga total responden 4 kampung sebanyak 120 rumah tangga. Pada 120 rumah tangga tersebut seluruh anggota rumah tangga berusia 15 + tahun yang berdomisili di kampung lokasi wawancara. Total 120 responden adalah 120 orang yang terdiri dari 46 laki-laki dan 74 perempuan. Selain responden yang telah diwawancarai, anggota rumah tangga yang berusia 15 + tahun dan bekerja juga di wawancarai untuk memastikan kebenaran informasi tentang kesempatan kerja individu. Proses pengambilan data untuk setiap responden dilakukan 2 kali yaitu 1 berbincang-bincang santai untuk mengetahui kondisi umum rumah tangga; 2 melengkapi data yang kurang lengkap dari responden atau anggota keluarga. Proses pengambilan data responden dimulai dari Kampung Cimulang Ujung, Kampung Gunung Leutik, Kampung Ciheleut dan terakhir Kampung Hulurawa. Peneliti mengisi sendiri kuesioner berdasarkan informasi yang diberikan responden. Pengambilan data disesuaikan dengan kondisi luang penduduk di kampung-kampung tersebut, umumnya antara pukul 10.00-17.00 WIB

3.4. Jenis Data dan Teknik Pengumpulan Data