lvi Jawaban Skor
Sangat tdk setuju 1 Tidak setuju 2
Setuju 3 Sangat setuju 4
Kedua skala ini menggunakan bentuk Skala likert dengan Variasi jawaban sebanyak empat pilihan yaitu : Sangat tidak setuju, tidak setuju, setuju, dan
sangat setuju. Empat alternatif jawaban tersebut dipilih karena peneliti hendak menghilangkan angka netral atau mengurangi pengaruh “kecendrungan
sentral” dan mendorong responden untuk memutuskan sendiri apakah dirinya positif atau negatif
D. Metode Analisis Data
1. Uji Validitas Instrumen.
Suatu alat ukur dikatakan valid apabila dapat menjawab secara cermat tentang variabel yang diukur. Suatu kuesioner dikatakan valid jika
pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Ukuran keterkaitan antar butir
pertanyaan ini umumnya dicerminkan oleh korelasi jawaban antar pertanyaan. Pertanyaan yang memiliki korelasi rendah dengan butir
pertanyaan yang lain, dinyatakan sebagai pertanyaan yang tidak valid. Dan metode yang digunakan adalah Pearson correlation yaitu dengan cara
menghitung korelasi antar skor masing-masing butir pertanyaan dengan total skor. Jika korelasi antara skor masing-masing butir pernyataan
lvii dengan total skor mempunyai tingkat signifikan di bawah 0,005 maka
butir pernyataan tersebut dinyatakan valid dan sebaliknya Ghozali, 2005
2. Uji Reliabilitas Instrumen.
Instrumen dikatakan reliable apabila terdapat kesamaan data dalam waktu yang berbeda. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika
jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Azwar dalam buku Agus Eko 2007 mengatakan bahwa
reliabilitas merupakan penerjemahan dari kata reliability yang artinya kepercayaan, keterandalan, konsisten dan sebagainya. Uji reliabilitas
digunakan untuk mengukur bahwa variable yang digunakan benar-benar bebas dari kesalahan sehingga menghasilkan yang kosistensi meskipun
diuji berkali-kali. Reliabilitas instrument adalah hasil pengukuran yang dapat dipercaya. Reliabilitas instrument diperlukan untuk mendapatkan
data sesuai dengan tujuan pengukuran. Untuk mencapai hal tersebut, dilakukan uji reliabilitas dengan menggunakan metode Cronbach alpha.
Jika hasil dari Cronbach Alpha diatas 0,60 maka data tersebut mempunyai keandalan yang tinggi Agus Eko, 2007.
3. Uji R
2
Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi R
2
pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai
koefisien determinasi adalah diantara nol dan satu. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variasi dependen sangat terbatas. Nilai yang mendekati satu
lviii berarti variabel independent memberikan hampir semua informasi yang
dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen. Uji koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui besarnya
kontribusi atau pengaruh variabel independen persepsi penyanderaan terhadap variabel dependen kepatuhan wajib pajak yaitu dengan
mengkuadratkan koefisien korelasi.
4. Uji t-Statistik