3. Guru,  siswa  dan  seluruh  pengguna  dapat  mengoperasikannya  dengan
maksimal dan baik. Keterbatasan  dalam  pengembangan  media  pembelajaran  berupa
multimedia interaktif dalam penelitian dan pengembangan ini adalah : 1.
Dibutuhkan perangkat komputer serta perangkat elektronik lainnya dalam standar tertentu.
2. Tingkat kerumitan dalam pembuatan media
3. Tidak  semua  sekolah  memiliki  perangkat  komputer  dan  perangkat
elektronik  yang  dibutuhkan  baik  dalam  pengembangan  maupun pemanfaatan.
11
BAB II LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori
1. Tinjauan Tentang Media Pembelajaran
a. Pengertian Media Pembelajaran
Menurut Arsyad 2011:3 media berasal dari bahasa latin medius yang  secara  harfiah  berarti  tengah,  perantara,  atau  pengantar,  atau
lengkapnya  pengantar  pesan  dari  pengirim  kepada  penerima, sedangkan  menurut  Gerlach  dan  Ely  dalam  Arsyad  2011:3
mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia,  materi,  atau  kejadian  yang  membangun  kondisi  yang
membuat  siswa  memperoleh  pengetahuan,  ketrampilan,  atau  sikap, sedangkan  menurut  Sadiman  2011  :  19  media  adalah  perangkat
lunak  yang  berisi  pesan  atau  informasi  pendidikan  yang  biasanya disajikan dengan peralatan atau perangkat keras.
Sentyasa  2007  :  4  menjelaskan  bahwa  hadirnya  media  dalam proses  pembelajaran  sangat  membantu  siswa  dalam  memahami  hal
yang  dipelajari.  Proses  pembelajaran  merupakan  proses  komunikasi dan  berlangsung  pada  suatu  sistem,  maka  media  menempati  posisi
yang  cukup  penting  sebagai  salah  satu  komponen  pembelajaran. Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses pembelajaran
sebagai  proses  komunikasi  juga  tidak  akan  bisa  berlangsung  secara
optimal. Media Pembelajaran merupakan seperangkat materi keilmuan yang  terdiri  atas  fakta,  konsep,  prinsip,  generalisasi  suatu  ilmu
pengetahuan  yang  menunjang  tercapainya  tujuan  pembelajaran Sujana, 2010:1.
Media Pembelajaran alat-alat fisik  untuk  menyampaikan materi pelajaran  dalam  bentuk  buku,  film,  rekaman  video,  dan  lain
sebagainya  Leslie  J.  Briggs  dalam  Indriana  2011  :14.  Selain  itu, media  pembelajaran  juga  merupakan  alat  untuk  memberikan
perangsang bagi peserta didik supaya terjadi proses belajar mengajar. Indriana  2011:13  menyebutkan  beberapa  hal  yang  dapat  digunakan
sebagai  media  adalah  film,  televisi,  audio,  diagram,  media  cetak, komputer, instruktur, dan lain sebagainya.
Sebagai  alat  bantu  dalam  pembelajaran,  pemilihan  media seharusnya  disesuaikan  dengan  materi  dan  metode  pembelajaran.
Apabila  media  itu  membawa  pesan-pesan  atau  informasi  yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran,
maka  media  itu  disebut  media  pembelajaran  Fathurrohman,  2007: 65.
Dari beberapa sumber  dapat disimpulkan bahwa pengertian dari media  pembelajaran  adalah  suatu  alat  berupa  benda,  audio,  film,
gambar,  media  cetak,  dan  sebagainya  yang  berfungsi  sebagai perantara  serta  pemberi  rangsangan  kepada  peserta  didik  supaya
terjadi proses belajar mengajar yang lebih efektif.
b. Tujuan Penggunaan Media Pembelajaran
Media pembelajaran memiliki banyak sekali tujuan positif dalam suatu proses belajar mengajar. Berikut ini adalah beberapa tujuan dari
penggunaan  media  pembelajaran  menurut  Arsyad  2011:15  adalah sebagai berikut :
1. Media pembelajaran berfungsi sebagai alat bantu mengajar yang
turut  mempengaruhi  iklim,  kondisi,  dan  lingkungan  belajar  uang ditata dan dikemukakan oleh guru.
2. Menurut  Hamalik  dalam  Arsyad,  media  pembelajaran  dapat
membangkitkan keinginan dan minat  yang baru. Membangkitkan motivasi  dan  rangsangan  kegiatan  belajar  serta  membawa
pengaruh psikologis bagi siswa.
3. Menurut  Levie  dan  Lentz  dalam  Arsyad,  media  pendidikan
berfungsi  sebagai  sarana  untuk  mengarahkan  perhatian  siswa untuk  berkonsentrasi  kognitif,  mempermudah  siswa  dalam
membayangkan suatu
materi pembelajaran
afektif, memperlancar  pencapaian  tujuan  dalam  memahami  maupun
mengingat materi pembelajaran kognitif, serta membantu siswa dalam  lebih  memahami  suatu  materi  yang  sulit  menjadi  lebih
mudah di organisasikan dan diingat kompensatoris.
Berdasarkan  teori  yang  dikemukakan  Arsyad  disimpulkan bahwa  tujuan  penggunaan  media  pembelajaran  adalah  sebagai  alat
bantu  bantu  mengajar  bagi  guru  dengan  cara  membangkitkan keinginan  dan  minat  siswa  sehigga  mempermudah  siswa  dalam
memahami  suatu  materi  pembelajaran  yang  sulit  menjadi  mudah  dan menarik.
c. Manfaat Media Pembelajaran
Manfaat  media  pembelajaran  dalam  proses  belajar  mengajar menurut    Arsyad,  Sadiman,  Sudjana,  dan  kawan-kawan  2011:16
terdapat banyak sekali manfaat dari penggunaan media pembelajaran.