Pra Siklus Prosedur Penelitian

39

BAB I V HASI L PENELI TI AN DAN PEMBAHASAN

A. Prosedur Penelitian

Penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan selama 2 minggu yaitu dari tanggal 28 April 2014 – 10 Mei 2014. Pelaksanaan dalam 1 minggu ada 3x pertemuan sesuai dengan kesepakatan guru yang mengampu mata pelajaran Perawatan Dasar Peralatan Listrik Rumah Tangga di kelas X TI TL yaitu Senin , Kamis, Sabtu pada jam pelajaran ketiga sampai jam ke delapan atau jam 08.30 – 14.00 WI B. Selama pelaksanaan penelitian ini, peneliti dibantu oleh dua orang observer yang bertugas membantu peneliti dalam mengarahkan pencapaian keterlaksanaan pembelajaran sesuai yang telah direncanakan serta mengamati dan mencatat segala aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Penjabaran kegiatan pembelajaran Perawatan Dasar Peralatan Rumah Tangga pada masing-masing siklus menggunakan pembelajaran Problem based learning dipaparkan sebagai berikut:

1. Pra Siklus

Kegiatan pada pra siklus ini, peneliti dibantu dengan observer melakukan observasi awal untuk mengetahui keadaan awal siswa sebelum dilakukan penelitian. Selain untuk mengetahui keadaan awal siswa, kegiatan ini juga bertujuan mempersiapkan beberapa hal yang diperlukan sebelum penelitian tindakan dilaksanakan. Peneliti hanya melakukan pengamatan pada aspek 40 afektf keaktifan siswa dengan menggunakan lembar observasi keaktifan siswa. Lembar observasi keaktifan siswa terdiri dari 10 aspek yaitu: a. Aspek penilaian 1 = Siswa mengikuti pelajaran dengan serius. b. Aspek penilaian 2 = Siswa aktif dalam bertanya. c. Aspek penilaian 3 = Siswa berdiskusi dengan baik dalam kelompok. d. Aspek penilaian 4 = Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. e. Aspek penilaian 5 = Siswa mendengarkan penjelasan informasi dari guru. f. Aspek penilaian 6 = Siswa melakukan pengamatan. g. Aspek penilaian 7 = Siswa menggambar rangkaian praktik. h. Aspek penilaian 8 = Siswa membuat laporan. i. Aspek penilaian 9 = Siswa antusias dalam kegiatan pembelajaran. j. Aspek penilaian 10 = Siswa percaya diri dalam kegiatan pembelajaran. Hasil Observasi awal yang diperoleh dari pelaksanaan pra siklus adalah sebagai berikut: Tabel 6. Persentase Aspek Penilaian Keaktifan Siswa Pra Siklus Aspek Penilaian Presentase 1 69,17 2 52,50 3 49,17 4 50,83 5 55,00 6 60,83 7 60,83 8 62,50 9 65,83 10 60,00 41 Berdasarkan Tabel 6, presentase aspek penilaian keaktifan siswa yang paling rendah adalah aspek butir ketiga yaitu dalam pembelajaran siswa dinilai masih kurang baik dalam berdiskusi dikarenakan pada saat praktik beberapa siswa hanya mengandalkan teman kelompok yang pintar di dalam kelompok tersebut. Dari hasil pra siklus ini dapat dijadikan sebagai gambaran penerapan model pembelajaran problem based learning dan perbaikan beberapa aspek yang masih kurang yaitu siswa tergolong kurang aktif dan pada saat diskusi kurang baik sehingga harapannya pada saat pelaksanaan didapatkan hasil yang diinginkan.

2. Siklus I