43
Gambar 2. Prosedur Pengembangan Media Buku Saku Diadaptasi dari Endang Mulyatiningsih: 2012
Prosedur pengembangan media buku saku tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Tahap Analisis
Analysis
Pada tahap awal ini dilakukan pengamatan dan pengumpulan data mengenai kebutuhan siswa untuk menemukan masalah dan solusi yang
tepat dalam pembelajaran. Analisis yang dilakukan pada tahap ini antara lain :
Analysis
Evaluation Implementation
Development Design
Analisis kurikulum,
kebutuhan siswa, materi pelajaran ekonomi,
dan merumuskan tujuan
Perancangan desain buku saku dalam bentuk kerangka
a. Pembuatan buku
saku pencetakan dan penjilidan
b. Validasi oleh ahli materi, ahli media, dan guru ekonomi
c. Revisi buku saku
a. Uji coba kelompok kecil b. Uji coba lapangan
Mengukur kelayakan buku saku
44
a. Analisis kurikulum
SMA Negeri 2 Banguntapan menggunakan Kurikulum 2006 pada tahun ajaran 20152016. Dalam Kurikulum 2006, guru
bertindak sebagai fasilitator, dan siswa sebagai subjek pendidikan. Guru memiliki peran yang cukup besar dalam proses pembelajaran,
dimana guru menjadi satu-satunya sumber belajar. b.
Analisis kebutuhan siswa Berdasarkan hasil pengalaman selama kegiatan PPL, diketahui
bahwa siswa
membutuhkan media
pembelajaran untuk
mempermudah proses belajar. Buku paket yang disediakan oleh sekolah belum digunakan secara maksimal dalam pembelajaran.
c. Analisis materi pelajaran Ekonomi
Materi pelajaran ekonomi tidak hanya sebatas materi hafalan saja. Dalam mata pelajaran ekonomi, siswa akan mempelajari
materi-materi yang berkaitan langsung dengan kehidupan sehari- hari.
d. Merumuskan tujuan
Peneliti berharap dengan adanya pengembangan media berupa buku saku dapat memenuhi kebutuhan siswa SMA Negeri 2
Banguntapan. Selain itu, pengembangan buku saku menjadi alternatif media pembelajaran bagi guru.
45
2. Tahap Perancangan
Design
Pada tahap kedua ini dilakukan perancangan untuk media yang akan dikembangkan. Rancangan produk buku saku meliputi tampilan, bahasa,
ukuran, dan materi yang disesuaikan oleh Kompetensi Dasar. Buku saku dirancang dengan tampilan
desain
yang menarik dan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa, serta berisi materi yang praktis. Pada tahap
ini rancangan buku saku sebagai media pembelajaran masih berbentuk kerangka dan mendasari langkah pengembangan selanjutnya.
3. Tahap Pengembangan