Perasaan sakit hati dengan sifat dan perilaku buruk Perempuan tidak berdaya

103 LAPAS untuk menjalin komunikasi dengan istri, seperti kunjungan, bertelepon di LAPAS, dan berkirim surat. c. Penelitian menemukan suami yang pengertian terhadap kesulitan istri dalam mengambil keputusan mempengaruhi kepuasan pernikahan. Suami disarankan memahami dan menyesuaikan berbagai hal bersama istri melalui diskusi dan kompromi untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua pihak dalam menjalani kehidupan pernikahan. d. Hasil penelitian mengungkapkan istri membutuhkan penghargaan suami dalam menghadapi kehidupan. Oleh karena itu, suami disarankan memperlakukan informan lebih baik dengan menghargai usaha-usaha informan. e. Penelitian menemukan dukungan emosional dari berbagai pihak menguatkan informan untuk bertahan dan memandang pernikahan lebih positif. Informan sebagai masyarakat yang berhubungan langsung dengan lingkungan yang memberikan stigma buruk mengenai status istri narapidana membutuhkan dukungan emosional. Penerimaan dari lingkungan, baik keluarga maupun lingkungan masyarakat membantu informan memperoleh kenyamanan. Oleh sebab itu, sebaiknya keluarga, kerabat, terutama suami mendukung informan dalam menjalani kehidupan.

3. Bagi Lembaga Pemasyarakatan

a. Penelitian menunjukkan bahwa informan membutuhkan orang yang mengerti kondisinya dan memiliki pengalaman serupa untuk berbagi, 104 maka disarankan bagi LAPAS untuk melakukan program pendampingan keluarga narapidana dengan metode focus group discussion. b. Berdasarkan hasil penelitian, komunikasi terbuka dengan suami meningkatkan kepuasan pernikahan. Pihak LAPAS dianjurkan untuk memberikan tambahan waktu dan penertiban pengaturan sirkulasi pengunjung ketika kunjungan agar komunikasi antara pengunjung dan narapidana lebih efektif. Pihak LAPAS juga disarankan memberlakukan kembali hak Cuti Mengunjungi Keluarga. c. Penelitian mengungkapkan kepuasan seksual meningkatkan kepuasan pernikahan. Oleh karena itu, pihak LAPAS dianjurkan untuk mempertimbangkan pengadaan kamar intim bagi narapidana dan pasangannya melakukan conjugal visit.