a.
Menurut Corey 2009:223, tujuan program Token Economy adalah mengubah motivasi yang ekstrinsik menjadi motivasi
yang intrinsik yang diharapkan bahwa perolehan tingkah laku yang diinginkan akhirnya dengan sendirinya akan menjadi
cukup mengganjar untuk memelihara tingkah laku yang baru. b.
Menurut Eko Susanto www.eko13.wordpress.com yang diakses 15 Agustus 2012, tujuan program token economy
adalah untuk mengajar perilaku yang sesuai dengan ketrampilan-ketrampilan sosial yang dapat digunakan dalam
satu lingkungan yang alami wajar dengan cara meningkatkan perilaku yang diinginkan dan perilaku pengurangan yang tidak
diinginkan.
c. Menurut O’Leary dan Drambmant dalam Djiwandono
2006;316, tujuan terapi token economy adalah untuk mengurangi tingkah laku mengacau, menambah belajar, dan
mengarah pada prestasi akademik yang lebih besar dalam
berbagai kelas. 4.
Unsur-unsur dalam Program Token Economy
Menurut Eko Susanto www.eko13.wordpress.com yang diakses 15 Agustus 2012, beberapa unsur-unsur program token economy yang
harus diperhatikan yaitu :
a. Token
Semua hal yang dapat dihitung dan kelihatan dapat digunakan sebagai suatu token.Token diutamakan yang
disukai, menarik, mudah untuk dibawadibagikan, dan juga sulit untuk dipalsu. Biasanya menggunakan materi termasuk
chip poker, stiker-stiker, objek jumlah, kelereng atau uang permainan. Ketika perorangan tampilkan perilaku yang
diinginkan, dia dengan segera diberi sejumlah tokens. Token tidak memiliki nilai yang berarti namun token dikumpulkan
dan kemudian dipertukarkan untuk suatu objek yang penuh arti, kehormatan-kehormatan atau aktivitas. Individu dapat
juga kehilangan
token kompensasidenda
karena menunjukkan perilaku yang tidak diinginkan.
b. Suatu target perilaku jelas dan nyata
Individu yang mengambil bagian di suatu Token Economies perlu mengetahui persisnya apa yang mereka harus
lakukan supaya menerima token. Perilaku yang tidak diinginkan dan yang diinginkan dijelaskan sebelum waktu
yang ditetapkan di dalam terminologi yang sederhana dan spesifik.Banyaknya token yang diberikan atau yang diambil
untuk masing- masing perilaku tertentu juga ditetapkan dan dijelaskan sebelumnya.
c. Motif-motif PenguatBack-up Reinforcers
Motivasi penguat adalah objek yang penuh arti, kehormatan-kehormatan, atau individu menerima aktivitas
sebagai pertukaran dengan token yang mereka peroleh.Token dapat berupa mainan, waktu tambahan, atau berlibur diluar.
Kesuksesan dari suatu token economy bergantung pada pesonatawaran
menarikkenikmatan dari
motif- motif penguat. Individu akan hanya termotivasi untuk mendapatkan
token jika mereka mengetahui bentuk penghargaan di masa depan yang diwakili oleh tanda-tanda yang mereka terima.
Suatu token economy yang dirancang akan baik dengan penggunaan motif- motif penguat yang dipilih oleh individu
sendiri dibanding oleh yang dipilih staf. d.
Suatu sistem yang digunakan untuk menukarkan token Token yang menghargai tiap motif penguat didasarkan
pada nilai keuangan, permintaan, atau nilai terapik.Sebagai contoh, jika motif penguat itu adalah mahal atau sangat
menarik, nilai token harus lebih tinggi. Jika nilai token diaturtetapkan terlalu rendah, maka individu akan lebih
sedikit termotivasi untuk mendapatkan token. Sebaliknya, jika nilai itu diatur terlalu tinggi, individu akan merasa takut atau
ragu dalam mendapatkan token.
e. Suatu sistem untuk mengumpulkan data
Sebelum treatmen mulai,
informasi data
umum dikumpulkan tentang masing- masing perilaku yang dilakukan
oleh individu.Perubahan perilaku kemudian direkam di lembar data keseharian.Informasi ini digunakan untuk mengukur
kemajuan individu
dan efektivitas
dari token
economy.Informasi mengenai pertukaran dari token juga perlu untuk direkamcatat.
f. Implementasi konsistensi token economy oleh staf
Dalam suatu proses token economy untuk berhasil, semua fasilitator yang dilibatkan harus memberi penghargaan
perilaku-perilaku yang sama, menggunakan jumlah yang sesuai dari token, menghindari motif penguat dibagikan
dengan bebas, dan mencegah token dari pemalsu, mencuri, atau diperoleh secara tidak adil. Tanggung-jawab staf dan
ketentuan-ketentuan token economy harus dijelaskan di suatu manual tertulis.staf juga perlu dievaluasi pada waktu tertentu
dan diberi peluang itu untuk bertanya atau berpendapat.
5. Faktor Penghambat Pelaksanaan Program Token Economy