menambah pertanyaan selain yang sudah disiapkan, bertujuan untuk menggali jawaban siswa lebih dalam.
Tabel 3.3 Kisi-kisi wawancara No
Aspek yang ingin dilihat No pertanyaan
1. Perasaan senang atau suka
1 dan 3 2.
Ketertarikan 2 dan 5
3. Manfaat yang diperoleh
4 4.
Keterlibatan 6
E. Analisa Data
1. Tes Kognitif
Data hasil belajar yang diperoleh siswa termasuk dalam penilaian untuk ranah kognitif. Hasil intelektual belajar siswa dalam bentuk tes yang
menghasilkan data kuantitatif yang berupa skor atau nilai. Tes yang digunakan dalam penelitian ini satu bentuk yaitu isian singkat.
Terdapat tiga tahapan tes untuk ranah kognitif yatu pretest, postest 1 dan postest 2. Analisa hasil tes akan dilakukan sebagai berikut:
a. Pemberian skor
Masing-masing tes terdiri dari 20 soal isian singkat. Skor untuk setiap jawaban benar soal isian singkat adalah 2.
b. Perhitungan Penilaian
Perhitungan nilai dari skor yang diperoleh setiap siswa sebagai berikut:
Nilai akhir = x 100
c. Analisa ketuntasan
Nilai ketuntasan siswa diperoleh dari hasil tes yang dibandingkan dengan kriteria ketuntasan minimal KKM 75. Jika si
swa mendapatkan nilai ≥ 75 maka dapat dikatakan sudah tuntas.
Untuk melihat persentase jumlah siswa yang tuntas maka dilakukan perhitungan:
Persentase siswa =
2. Non Tes
Analisa data dilakukan secara induktif, dimana fakta-fakta yang terjadi di lapangan kemudian digeneralisir untuk mendapatkan kesimpulan.
a. Observasi
1 Perhitungan skor
Nilai = Persentase individu =
x 100 Persentase kategori =
2 Analisa keberhasilan
Analisa keberhasilan digunakan untuk mengetahui apakah model pembelajaran dengan permainan kartu kwartet dapat meningkatkan
minat siswa. Analisa dilakukan dengan membandingkan hasil
perhitungan persentase kelas dan tabel persentase observasi hasil belajar ranah afektif.
Tabel. 3.4 Persentase observasi minat belajar
Persentase Keterangan
66.7 - 100 Tinggi
33,4 - 66,6 Sedang
05,0 - 33,0 Rendah
Muslich, 2010
b. Kuisioner
1 Pemberian Skor
Tabel. 3.5 Panduan pemberian skor kuisioner No.
Jawaban Skor
Pernyataan Positif
Pernyataan Negatif
1. Sangat Setuju SS
4 1
2. Setuju S
3 2
3. Tidak Setuju TS
2 3
4. Sangat Tidak Setuju STS
1 4
2 Perhitungan Skor
Menghitung persentase
minat siswa
yaitu dengan
menggunakan perhitrungan dari instrumen yang telah diisi siswa kemudian dicari skor keseluruhan sehingga diperoleh data skor
setiap siswa. Untuk mencari persentase minat siswa secara individu digunakan perhitungan sebagai berikut:
Nilai = Persentase individu
=
x 100
Persentase kategori =
3 Analisa Keberhasilan
Tabel. 3.6 Kriteria minat siswa
Skor Kriteria
≤ 40 Tidak Berminat
41-55 Kurang Berminat
56-65 Cukup Berminat
66-79 Berminat
80 – 100
Sangat Berminat
Budi, 2011
F. Indikator Keberhasilan Penelitian