2 Pembagian Konsep pembagian adalah pengurangan berulang.
Contoh: Bu Sita memindahkan 12 butir telur itu ke keranjang kecil. Setiap
kali ia memindahkan 4 butir telur ke masing-masing keranjang kecil. Ternyata, semua telur dapat menempati 3 keranjang kecil dan tidak ada
telur yang tersisa. 12 - 4 - 4 - 4 = 0
Bentuk pengurangan di atas disebut pengurangan berulang. Pengurangan dengan 4 dilakukan sebanyak 3 kali. Jadi, 12 : 4 = 3.
Pembagian dapat dinyatakan sebagai pengurangan berulang.
B. Penelitian yang Relevan
Penelitian tentang hasil belajar pernah dilakukan oleh Pratiwi, Ni Wyn Wida Gian, dkk.2013dengan judul “Model Pembelajaran Problem Based
Learning Berpengaruh Terhadap Hasil Belajar Materi Pecahan Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas IV SD Saraswati Tabanan”. Data mengenai hasil
belajar materi pecahan dalam mata pelajaran matematika dikumpulkan dengan instrumen berupa tes objektif pilihan ganda. Data yang diperoleh selanjutnya
dianalisis dengan tehnik t-test dengan t-hitung= 2,8, t-tabel= 0,02 pada taraf signifikansi 5 dan dk = 34 n1
– 1atau n2 – 1 sehingga diperoleh t-hitung t- tabel. Rerata hasil belajar matematika siswa di kelompok eksperimen adalah
74,23 dan kelompok control adalah 67,14. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learning
berpengaruh terhadap hasil belajar materi pecahan dalam mata pelajaran matematika siswa kelas IV SD Saraswati Tabanan.
Penelitian tentang penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning, juga pernah dilakukan oleh Gunantar, Gd, dkk.2014 dengan judul
“Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas V
”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penerapan model pembelajaran
berbasis masalah dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah yakni dari siklus I ke siklus II sebesar 16,42 dari kriteria sedang menjadi tinggi.
Penelitian ketiga yang dilakukan oleh Susila, Putu Budi, dkk.2014 dengan judul “Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap
Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Kelas IV Gugus III Kecamatan Busungbiu”. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa
hasil belajar siswa kelompok eksperimen tergolong tinggi dengan rata-rata 16,56, sedangkan hasil belajar siswa kelompok kontrol tergolong sedang
dengan rata-rata 11,43. Terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis siswa yang mengikuti model pembelajaran berbasis masalah
dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV gugus III kecamatan Busungbiu t
hitung
t
tabel
, t
hitung
= 4,77 dan t
tabel
=2,43.Dengan demikian, model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis matematika siswa.
Penelitian yang sudah dilakukan di atas digunakan peneliti sebagai pendukung penelitian yang relevan, untuk meningkatkan hasil belajar siswa
dan kemampuan berpikir kritis matematika melalui pembelajaran Problem Based Learning PBL. Literatur Map penelitian yang relevan dapat dilihat
pada gambar 2 berikut:
Gambar 2.1Bagan Literature MapPenelitian
Pratiwi, Ni Wayan Wida Gian, dkk. 2013. Model Pembelajaran
Problem Based Learning Berpengaruh Terhadap Hasil Belajar
Materi Pecahan Mata Pelajaran Matematika Siswa Kelas IV SD
Saraswati Tabanan
Gunantar, Gd, dkk. 2014.Penerapan Model
Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan
Kemampuan Pemecahan Masalah
Matematika Siswa Kelas V
Susila, Putu Budi, dkk. 2014. Pengaruh Pembelajaran Berbasis
Masalah Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Mata
Pelajaran Matematika Kelas IV Gugus III Kecamatan Busungbiu
Yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah :
Peningkatan Hasil Belajar dan Kemampuan
Berpikir Kritis Matematika III A Pada
Materi Perkalian dan Pembagian Melalui
Pembelajaran PBL SD Negeri Denggung Tahun
Pelajaran 20152016
Penelitian ini memperkuat penelitian yang relevan, bahwa model pembelajaran PBL memberikan pengaruh terhadap hasil belajar dan
kemampuan berpikir kritis siswa. Peneliti meneliti tentang peningkatan hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis matematika kelas III A pada materi
perkalian dan pembagian melalui model pembelajaran PBL SD Negeri Denggung. Unsur kesamaan dalam penelitian ini adalah penggunaan model
pembelajaran PBL pada pembelajaran matematika.
C. Kerangka Berpikir