perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
25
f. Bidang Spesialisasi Akuntansi
Dalam profesi Akuntansi terdapat bidang spesialisasi tertentu. Timbulnya bidang-bidang spesialisasi tersebut dikarenakan adanya kemajuan teknologi dan
perekonomian yang menimbulkan berbagai kebutuhan akan keahlian khusus. Adapun bidang-bidang spesialisasi Akuntansi tersebut adalah sebagai berikut:
1 Akuntansi Keuangan Financial Accounting Akuntansi yang mengkhususkan diri pada masalah-masalah pencatatan
transaksi-transaksi perusahaan dan penyusunan laporan keuangan berkala yang dihasilkan dari transaksi yang telah dicatat tersebut.
2 Akuntansi Pemeriksaan Auditing Proses pemeriksaan yang independen terhadap laporan keuangan suatu unit
organisasi. 3 Akuntansi Biaya Cost Accounting
Bidang ini menekankan pada pencatatan dan penyajian informasi biaya. Informasi ini digunakan oleh pengelola perusahaan sebagai alat untuk
melakukan perencanaan dan pengendalian biaya. 4 Akuntansi Manajemen Management Accounting
Akuntansi manajemen menggunakan biaya historis dan biaya taksiran guna membantu mengelola perusahaan dalam menjalankan kegiatannya.
5 Akuntansi Perpajakan Tax Accounting Bidang ini menekankan pada penyusunan laporan keuangan untuk tujuan
perpajakan, pengisian formulir perpajakan, dan pemberian nasehat sehubungan dengan masalah perpajakan.
6 Sistem Akuntansi Accounting System Bidang ini bersangkutan dengan perancangan metode-metode, teknik-
teknik, dan prosedur-prosedur Akuntansi yang digunakan untuk mengolah transaksi perusahaan. Sistem Akuntansi dirancang dengan tujuan untuk
memperbaiki informasi Akuntansi, melindungi kekayaan perusahaan, dan menekan biaya administrasi.
7 Akuntansi Anggaran Budgetary Accounting
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
26
Bidang ini menghasilkan rencana kegiatan keuangan untuk periode tertentu dan menyediakan data perbandingan antara rencana dengan realisasinya.
Bidang Akuntansi anggaran ini sering dimasukkan sebagai Akuntansi manajemen.
8 Akuntansi Pemerintahan Government Accounting Bidang ini mengkhususkan diri pada pencatatan dan pelaporan transaksi-
transaksi yang terjadi pada unit organisasi seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, departemen, proyek-proyek, dan sebagainya.
9 Akuntansi Internasional International Accounting Bidang ini berhubungan dengan masalah perdagangan multinasional atau
perdagangan internasional. 10 Akuntansi Nirlaba Nonprofit Accounting
Bidang ini mengkhususkan kegiatannya pada masalah pencatatan dan pelaporan keuangan dari unit-unit nirlaba, misalnya : yayasan pendidikan,
dan yayasan sosial.
g. Bidang Pekerjaan Profesi Akuntansi