karena merupakan jembatan antara karyawan dengan sesama karyawan maupun karyawan dengan pimpinan.
Dengan sikap dan perilaku diatas maka etos kerja dalam perusahaan tersebut tidak akan dapat timbul maupun berkembang, perlu adanya suatu usaha yang
sungguh-sungguh agar etos kerja karyawan dapat dikembangkan.
Sumber: Thoha, Miftah, 2007:34 data diolah Gambar 2.5 Kerangka Konseptual
2.4 Hipotesis Penelitian
Hipotesis merupakan jawaban yang sifatnya sementara berdasarkan rumusan masalah yang kebenarannya akan diuji dalam pengujian hipotesis Sugiono, 2003.
Berdasarkan kerangka konseptual, maka hipotesis penelitian ini adalah bahwa “Terdapat hubungan yang signifikan antara sikap terhadap perilaku karyawan dalam
kelompok di PT. Bank Mandiri Cabang Ahmad Yani.
Sikap X Perilaku dalam kelompok Y
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksplanasi, secara eksplanasi penelitian ini dapat dikaji menurut tingkatannya yang didasarkan ada tujuannya dan
objeknya, yaitu pada yang bertujuan mempelajari, mendeskripsikan, mendeteksi mengungkapkan dan ada pula yang menyelidiki hubungan kausalitas Ginting dan
Sitomorang, 2008:57. Berdasarkan tingkatan eksplanasi, maka penelitian ini adalah penelitian
assosiatif yakni penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih.
Universitas Sumatera Utara
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di PT Bank Mandiri Cabang Ahmad Yani yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani No.109 Medan. Penelitian ini akan dilaksanakan dari
bulan Februari 2011 hingga Maret 2011.
3.3 Batasan Operasional
Batasan operasional dalam penelitian ini adalah: a. Variabel independen variabel bebas, yaitu sikap
b. Variabel dependen variabel terikat, yaitu perilaku para karyawan dalam kelompok
3.4 Definisi operasional variabel
Untuk memperjelas variabel-variabel yang sudah diidentifikasi, maka diperlukan definisi operasional dari masing-masing variabel tersebut yaitu:
1. Variabel Bebas Independent Variabel, X Variabel bebas adalah sejumlah gejala atau faktor atau unsur yang menentukan
atau mempengaruhi ada atau munculnya gejala atau faktor lain Nawawi, 2004:56. Variabel yang dianalisis pada penelitian ini adalah:
a. Sikap Kognitif X
1
b. Sikap Afektif X
2
c. Sikap Perilaku X
3
Universitas Sumatera Utara
2. Variabel Terikat Dependent Variabel, Y Variabel terikat adalah variabel ya ng merupakan akibat atau yang dipengaruhi
oleh variabel yang mendahuluinya Rakhmat, 2004:12. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah perilaku para karyawan dalam kelompok.
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
Variabel Definisi Variabel
Dimensi Indikator
Skala
Universitas Sumatera Utara
Sikap X
Sikap attitudes merupakan pernyataan
evaluatif – baik yang menyenangkan maupu
yang tidak tentang suatu objek, orang atau
peristiwa. Sikap mencerminkan bagaimana
seseorang merasakan sesuatu.
Kognitif Afektif
Perilaku 1. Menghafal
2. Memahami 3.Mengaplikasikan
4. Mensintesis 5. Mengevaluasi
1. Perasaan 2.Minat
3. Menyukai 4.Sikap
5.Nilai 1.Bersahabat
2.Hangat 3.Agresif
4.Bermusuhan 5.Apatis
Likert
Perilaku kelompok
Y Perilaku manusia adalah
sebagai suatu fungsi dari interaksi antara person
atau individu dengan lingkungannya.
Aktifitas
Interaksi
Sentimen 1.Mengangkat
2.Mengambil 1.Verbal
2.Non-Verbal 1.Motivasi
2.Dorongan Likert
Sumber: Robbins 2009 dan Sorhardi 2003 diolah
3.5 Skala Pengukuran Variabel