Pengukuran Variabel Dependen Pengukuran Variabel Independen

3. Sikap tentang Kesulitan Complexity adalah sikap ibu menyusui tentang kerumitan yang dihadapinya dalam mengadopsi Kebijakan ASI Eksklusif 4. Sikap tentang Triabilitas Triability adalah sikap ibu menyusui tentang bisa tidaknya Kebijakan ASI Eksklusif itu diujicobakandipraktekkan, sehingga efeknya dapat terasa olehnya. 5. Sikap tentang Observabilitas Observability adalah sikap ibu menyusui tentang hasil awal yang dapat diamati olehnya dalam mengadopsi kebijakan ASI Eksklusif.

3.6. Metode Pengukuran

3.6.1. Pengukuran Variabel Dependen

Aspek pengukuran variabel terikat adalah pemberian ASI. Pemberian ASI menggunakan skala rasio, dengan jumlah 1 pertanyaan. Secara rinci dapat dilihat pada tabel 3.1. : Tabel 3.1. Aspek Pengukuran Variabel Terikat Dependen Variabel Jumlah Indikator Kriteria Skala Ukur Pemberian ASI 1 1. Pemberian ASI 0 bulan 2. Pemberian ASI 1 bulan 3. Pemberian ASI 2 bulan 4. Pemberian ASI 3 bulan 5. Pemberian ASI 4 bulan 6. Pemberian ASI 5 bulan 7. Pemberian ASI 6 bulan Rasio Universitas Sumatera Utara

3.6.2. Pengukuran Variabel Independen

Pengukuran variabel independen menggambarkan bagaimana ibu menyusui tersebut menyikapi keunggulan, kesesuaian, kesulitan, triabilitas, dan observabilitas Kebijakan ASI Eksklusif, yang dijabarkan sebagai berikut: 1. Sikap ibu menyusui tentang aspek keunggulan, terdiri dari 16 pernyataan, diukur dengan menggunakan metode skoring melalui kuesioner yang telah diberikan bobot 1-3. Nilai 3 diberikan untuk jawaban setuju, nilai 2 untuk jawaban netral, dan nilai 1 untuk jawaban tidak setuju. Sikap terhadap keunggulan dibagi dalam 3 kriteria yaitu: 1. Kurang, apabila skor yang diperoleh responden 16-26 2. Sedang, apabila skor yang diperoleh responden 27-37 3. Baik, apabila skor yang diperoleh responden 38-48 2. Sikap ibu menyusui tentang aspek kesesuaian, terdiri dari 7 pernyataan dan diukur dengan menggunakan metode skoring melalui kuesioner yang telah diberikan bobot 1-3. Nilai 3 diberikan untuk jawaban setuju, nilai 2 untuk jawaban netral, dan nilai 1 untuk jawaban tidak setuju. Sikap terhadap kesesuaian dibagi dalam 3 kriteria yaitu : 1. Kurang, apabila skor yang diperoleh responden 7-11 2. Sedang, apabila skor yang diperoleh responden 12-16 3. Baik, apabila skor yang diperoleh responden 17-21 3. Sikap ibu menyusui tentang aspek kesulitan, terdiri dari 9 pernyataan dan diukur dengan menggunakan metode skoring melalui kuesioner yang telah diberikan bobot 1-3. Nilai 1 diberikan untuk jawaban setuju, nilai 2 untuk jawaban netral, Universitas Sumatera Utara dan nilai 3 untuk jawaban tidak setuju. Sikap terhadap kesulitan dibagi dalam 3 kriteria yaitu : 1. Kurang, apabila skor yang diperoleh responden 9-14 2. Sedang, apabila skor yang diperoleh responden 15-20 3. Baik, apabila skor yang diperoleh responden 21-27 4. Sikap ibu menyusui tentang aspek triabilitas, terdiri dari 6 pernyataan dan diukur dengan menggunakan metode skoring melalui kuesioner yang telah diberikan bobot 1-3. Nilai 3 diberikan untuk jawaban setuju, nilai 2 untuk jawaban netral, dan nilai 1 untuk jawaban tidak setuju. Sikap terhadap triabilitas dibagi dalam 3 kriteria yaitu : 1. Kurang, apabila skor yang diperoleh responden 6-9 2. Sedang, apabila skor yang diperoleh responden 10-13 3. Baik, apabila skor yang diperoleh responden 14-18 5. Sikap ibu menyusui tentang aspek observabilitas terdiri dari 6 pernyataan dan diukur dengan menggunakan metode skoring melalui kuesioner yang telah diberikan bobot 1-3. Nilai 3 diberikan untuk jawaban setuju, nilai 2 untuk jawaban netral, dan nilai 1 untuk jawaban tidak setuju. Sikap terhadap observabilitas dibagi dalam 3 kriteria yaitu : 1. Kurang, apabila skor yang diperoleh responden 6-9 2. Sedang, apabila skor yang diperoleh responden 10-14 3. Baik, apabila skor yang diperoleh responden 15-18 Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 3.2. berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2. Aspek Pengukuran Variabel Bebas Independen No Variabel Jumlah Indikator Kategori Jawaban Bobot Nilai Kriteria Skor Skala Ukur 1 Sikap tentang Keunggulan 16 1. TS 2. N 3. S 1 2 3 1. Kurang 2. Sedang 3. Baik 16-26 27-37 38-48 Ordinal 2 Sikap tentang Kesesuaian 7 1. TS 2. N 3. S 1 2 3 1. Kurang 2. Sedang 3. Baik 7-11 12-16 17-21 Ordinal 3 Sikap tentang Kesulitan 9 1. TS 2. N 3. S 3 2 1 1. Kurang 2. Sedang 3. Baik 9-14 15-20 21-27 Ordinal 4 Sikap tentang Triabilitas 6 1. TS 2. N 3. S 1 2 3 1. Kurang 2. Sedang 3. Baik 6-9 10-13 14-18 Ordinal 5 Sikap tentang Observabilita s 6 1. TS 2. N 3. S 1 2 3 1. Kurang 2. Sedang 3. Baik 6-9 10-13 14-18 Ordinal

3.7. Metode Analisis Data