Akibat Ekonomis Pengeluaran Pemerintah

48 imbalannya Samuelson dan Nordhaus, 1994. Pengeluaran Pemerintah berupa pembayaran subsidi atau bantuan langsung kepada berbagai golongan masyarakat. Pemerintah mampu mempengaruhi tingkat pendapatan keseimbangan menurut dua cara yang terpisah. Pertama, pembelian Pemerintah atas barang dan jasa. G merupakan komponen dari permintaan agregat. Kedua, pajak dan transfer mempengaruhi hubungan antara output dan pendapatan. Y dan pendapatan disposible Pendapatan bersih yang siap untuk dikonsumsi dan ditabung yang didapat oleh sektor swasta. Perubahan dalam pengeluaran Pemerintah dan pajak akan mempengaruhi tingkat pendapatan. Hal ini menimbulkan kemungkinan bahwa kebijakan fiskal dapat digunakan untuk menstabilkan perekonomian. Jika perekonomian berada dalam keadaan resesi, pajak harus dikurangi atau pengeluaran ditingkatkan untuk menaikkan output. Jika sedang berada dalam masa makmur booming pajak seharusnya dinaikkan atau pengeluaran Pemerintah dikurangi agar kembali ke penggunaan tenaga kerja penuh.

2.7.1 Akibat Ekonomis Pengeluaran Pemerintah

Pengusahaan kegiatan ekonomis oleh Pemerintah pengeluaran Pemerintah serta pemindahan tenaga beli dari satu kelompok orang ke lain kelompok secara potensial dapat mempunyai pengaruh yang berarti terhadap sektor swasta dan rumah tangga dalam perekonomian, antara lain: 1. Efek yang bersifat alokasi dan efisiensi, secara sadar Pemerintah mengalokasikan kembali sumber-sumber ekonomi dari berbagai barang dan Universitas Sumatera Utara 49 jasa dengan memproduksi barang-barang umum dan barang atau jasa yang mempunyai keuntungan eksternal. Kegiatan alokasi ini merubah pengalihan sumber-sumber ekonomi karena pemberi dan penerima masing-masing mempunyai pola-pola pengeluaran yang berlainan. Secara langsung pengeluaran Pemerintah dapat mempengaruhi kesejahteraan melalui realokasi dari faktor-faktor produksi. Pemerintah dapat mempengaruhi efisiensi dalam melakukan kegiatan ekonomi. Adapun efek pengeluaran Pemerintah dari alokasi ini dapat ditempuh dengan cara seperti penyediaan barang-barang publik, kegiatan transfer dan pengenaan pembangunan pajak. 2. Efek yang menyangkut penyediaan faktor-faktor produksi, Pemerintah dapat mempengaruhi tingkat GNP riil dengan mengubah persediaan dari berbagai faktor yang dapat dipakai dalam produksi melalui program-program pembiayaannya yang dapat mengubah kesediaan dari pemilik faktor-faktor untuk menyediakan faktor-faktor tersebut. 3. Efek yang menyangkut redistribusipembagian pendapatan dari pendapatan nasional. Pemerintah mempengaruhi pola redistribusi pendapatan rill melalui penyediaan keuntungan di satu pihak dan pengurangan pendapatan riil dari sektor swasta atau pendapatan di lain pihak, hasil akhirnya adalah satu pola pendapatan yang lain daripada bila tidak ada campur tangan Pemerintah. 4. Efek mengenai stabilitas dan pertumbuhan program pengeluaran serta pembiayaan akan mempengaruhi tingkat pencapaian full employment dengan Universitas Sumatera Utara 50 mengubah pengeluaran total dalam perekonomian dan juga mampu mengarah tingkat GNP serta dapat mempengaruhi tingkat pertumbuhan ekonomi. Universitas Sumatera Utara 51

BAB III METODE PENELITIAN

Metode Penelitian adalah langkah dan prosedur yang akan dilakukan dalam pengumpulan data atau empiris guna memecahkan permasalahan dan menguji hipotesa penelitian. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode kuantitatif. Yaitu data yang berbentuk bilangan dimana harganya berubah-ubah atau bersifat variabel. Dari nilainya, dikenal dua golongan data kuantitatif yaitu: 1. Data dengan variabel diskrit yang diperoleh dengan hasil menghitung atau membilang, contoh: Kabupaten B sudah membangun 85 gedung sekolah. 2. Data dengan variabel kontinu yang dengan hasil pengukuran, contoh: Luas daerah sebesar 425,7 km 2 . Dengan demikian metode penelitian dalam megumpulkan data yang digunakan penulis adalah metode kuantitatif dengan data variabel kontinu.

3.1 Lokasi Penelitian

Dalam penulisan ini, daerah penelitiannya adalah seluruh Daerah Tingkat II propinsi Sumatera Utara.

3.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh dari lembaga publikasi, dimana dalam hal ini data Universitas Sumatera Utara