c. Dimensi Outcome Value
Pada dimensi afektif yang terdiri dari 6 aitem, terdapat aitem yang gugur memiliki daya beda lebih kecil dari 0.3 yaitu aitem 15 dan 18. Hasil uji daya beda aitem ini
menggunakan batasan r
ix
≥ 0.30. Koefisien korelasi aitem total bergerak dari 0.218 sampai 0.532. Hasil uji reliabilitas dengan menggunakan cronbach alpha diperoleh hasil
r
xx
= 0.814. Hal
ini berarti reliabilitas tinggi.
Selanjutnya dilakukan analisis faktor, hasil analisis menunjukkan dari 6 aitem, terdapat aitem yang gugur nilai faktor loading di atas 0.5. Analisis ini memiliki nilai
KMO sebesar 0.795 dan nilai MSA yang bergerak dari 0.764 hingga 0.813. Sementara nilai faktor loading bergerak dari 0.774 hingga 0.851 pada aitem nomor 16, 17, 19, dan
20.
Tabel 3.4 Distribusi Aitem Skala Self-Efficacy Setelah Uji Coba
Aspek Aitem
Jumlah Favorable
Unfavorable
Outcome Expectancy 1, 2
3, 6 4
Efficacy Expectancy 8, 10, 12
9, 11, 13 6
Outcome Value 16
17, 19, 20 4
Jumlah 6
8 14
G. Prosedur Pelaksanaan Penelitian
Prosedur pelaksanaan penelitian terdiri dari tiga tahap. Ketiga tahap tersebut terdiri dari 1 Tahap persiapan penelitian, 2 Tahap pelaksanaan penelitian, dan 3 Tahap
pengolahan data.
1. Tahap Persiapan Penelitian
Pada tahap ini, peneliti akan membuat konstruksi alat ukur berupa skala untuk mengukur intensi berwirausaha, self-efficacy dan kreatifitas. Penyusunan skala ini dimulai
dengan membuat blueprint aitem-aitem yang ingin diberikan. Skala intensi berwirausaha terdiri dari 30 aitem, skala self-efficacy terdiri dari 20 aitem, dan tes kreatifitas menggunakan
Universitas Sumatera Utara
Torrance Test. Setiap skala memiliki 5 alternatif pilihan jawaban. Skala akan diprint pada kertas berukuran A4 dan berbentuk booklet.
2. Tahap Pelaksanaan Penelitian
Pada tahap ini, peneliti akan mengambil data yang sebenarnya. Alat ukur akan diberikan kepada subjek penelitian, menjelaskan tujuan dari pengisian skala, dan menjelaskan
cara pengisian skala. Di akhir pengisian skala, peneliti memberikan reward kepada subjek penelitian sebagai bentuk apresiasi telah berpartisipasi di dalam penelitian.
3. Tahap Pengolahan Data
Setelah skala yang terisi oleh subjek penelitian terkumpul, maka tahapan selanjutnya adalah mengolah data yang diperoleh dengan menggunakan metode statistik. Pengolahan
data-data ini akan menggunakan bantuan program aplikasi komputer SPSS 19.0 for windows.
H. Metode Analisis Data
Dalam Azwar 2005, pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan metode analisa statistika, yaitu teknik regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS Versi
17.0 for Windows Sebelum pengujian hipotesis, dilakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu yang juga dengan bantuan SPSS version 17.0 for Windows, yaitu :
1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data penelitian variabel terdistribusi secara normal. Uji normalitas ini dilakukan dengan menggunakan uji skewness
dan kurtosis dengan bantuan SPSS version 17.0 for Windows.
2. Uji Linearitas
Uji linearitas merupakan suatu upaya untuk memenuhi salah satu asumsi analisis regresi linear yang mensyaratkan adanya hubungan variabel tergantung dan variabel bebas
yang saling membentuk kurva linear. Kurva linear dapat terbentuk apabila setiap
Universitas Sumatera Utara
kenaikanpenurunan variabel bebas diikuti pula oleh kenaikanpenurunan variabel tergantung. Uji linearitas menggunakan bantuan SPSS version 17.0 for Windows dengan menggunakan
Compare Means test for linearity.
3. Uji Multikolinearitas