Jadi dari teori-teori diatas dapat disimpulkan bahwa motivasi warga belajar adalah motivasi warga belajar adalah suatu dorongan dari dalam diri maupun dari luar
untuk mencapai suatu tujuan yang dikehendaki atau yang diinginkan. Dari konsep tersebut maka dapat dikatakan bahwa pengaruh kredibilitas
terhadap motivasi yaitu Kredibilitas yang dimiliki seorang pamong sangat mempengaruhi motivasi warga belajar sehingga warga belajar mempunyai motivasi
yang besar baik dari dalam maupun dari luar dirinya sehingga dapat mencapai prestasi yang baik.
2.4 Hipotesi Penelitian
Hipotesis penelitian ialah merupakan suatu pernyataan yang menunjukkan pertautan atau hubungan antara dua variabel atau hubungan antara dua variabel atau
lebih yang merupakan dugaan atau jawaban yang bersifat sementara terhadap suatu masalah penelitian yang untuk menentukan benar tidaknya masih perlu pengujian
secara impiris melalui pengumpulan dan pengolahan data penelitian Mashud, 2006: 18. Jadi hipotesis adalah sebuah jawaban sementara berkenaan dengan keterkaitan
antara dua variabel atau lebih, yang kebenarannya masih perlu dibuktikan melalui proses penelitian.
Di dalam penelitian ini hipotesis yang digunakan adalah hipotesis kerja. Menurut arikunto 2006:72 bahwa hipotesis kerja Ha menyatakan adanya
hubungan antara variabel X dan Y, ada perbedaan antara dua kelompok. Hipotesis Nol null hypotheses disingkat Ho. Hipotesis nol sering juga disebut hipotesis
statistik, karena biasanya dipakai dalam penelitian yang bersifat statistik, yaitu diuji dengan perhitungan statistik. Hipotesis nol menyatakan tidak adanya hubungan antara
dua variabel atau tidak adanya hubungan variabel X dengan variabel Y. Pemberian nama “hipotesis nol” atau “hipotesis nihil” dapat dimengerti dengan mudah karena
tidak ada perbedaan antara dua variabel. Artinya, selisih variabel pertama dengan variabel kedua adalah nol atau nihil.
Dengan begitu hipotesis yang penulis ajukan adalah:
1. hipotesis kerja H
a
yaitu terdapat faktor – faktor yang mempengaruhi kredibilitas pamong
terhadap motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan paket C di Sanggar Kegiatan Belajar SKB Situbondo tahun pelajaran 20112012.
2. hipotesis nihil H yaitu tidak Tedapat faktor – faktor yang mempengaruhi
kredibilitas pamong terhadap motivasi warga belajar pendidikan kesetaraan
paket C di Sanggar Kegiatan Belajar SKB Situbondo tahun pelajaran 20112012.
BAB III METODE PENELITIAN
Di dalam bab ini akan diuraikan tentang 3.1 jenis penelitian, 3.2 tempat dan waktu penelitian, 3.3 penentuan responden penelitian, 3.4 definisi operasional, 3.5
rancangan penelitian, 3.6 data dan sumber data, 3.7 metode pengumpulan data, 3.8 metode pengolahan data dan analisis data, 3.9 uji validitas dan uji hipotesis.
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini akan menggunakan jenis penelitian kuantitatif yaitu penelitian yang menekankan analisisnya pada data-data angka dengan metode statistika. Pada
penelitian ini menggunakan metode korelasional yaitu metode hubungan antara variabel independen X dengan variabel dependen Y. Hubungan yang dicari ini
disebut korelasi. Alasan menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif karena peneliti ingin mengetahui fakto-faktorr yang mempengaruhi dua variable yaitu variabel
independen kredibilitas terhadap variabel dependen motivasi.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Pada buku pedoman buku pedoman karya ilmiah 2010:23 menyatakan bahwa “ tempat dan waktu penelitian mencakup lokasi atau daerah sasaran dan kapan
kurun waktu penelitian yang dilakukan”. Daerah penelitian merupakan tepat atau lokasi yang ditentukan untuk mengadakan sebuah penelitian. Djaja 2001:16
menyatakan bahwa tempat penelitian bermanfaat membatasi masalah yang akan diteliti. Dalam penelitian ini, daerah penelitian ditentukan dengan metode purposive
sampling yaitu menentukan daerah penelitian pada suatu tempat tertentu dengan maksud untuk mencari lokasi yang dianggap relevan dengan tujuan penelitian,
disamping keterbatasan waktu, tenaga dan biaya. Diperkuat dengan Arikunto 2006: 139 bahwa purposive sampling area adalah metode yang dilakukan dengan cara
mengambil subjek bukan berdasarkan atas strata, random, atau diacak tetapi