Data Pelengkap HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Di dalam bab ini akan diuraikan tentang 4.1 Data Pelengkap, 4.2 Data Utama, 4.3 Analisis Data, 4.4 Diskusi Hasil Penelitian.

4.1 Data Pelengkap

Data pendukung merupakan data yang digunakan untuk melengkapi data utama yang dapat menunjang keberhasilan penelitian. Data pelengkap merupakan pendukung dalam penelitian ini diperoleh melalui angket, observasi, dan dokumentasi. Fungsi dari data pendukung dalam penelitian ini adalah sebagai data pelengkap terhadap data utama dan tidak dianalisis seperti halnya data utama. 4.1.1 Gambaran Umum Daerah Penelitian Gambaran umum tempat penelitian diperoleh melalui metode observasi yang dilakukan peneliti di SKB Situbondo. Dari hasil observasi tersebut dapat diketahui bahwa Sanggar Kegiatan Belajar SKB Kabupaten Situbondo adalah Unit Pelayanan Teknik Daerah UPTD Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo yang dalam pelaksanaan tugas sehari-hari membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Situbondo. SKB Kabupaten Situbondo sebagai salah satu institusi pendidikan non formal yang berada di Jalan Raya Banyuwangi Desa Lamongan Kecamatan Arjasa Kabupaten Situbondo. Berdiri berdasarkan SK Bupati Sejak tanggal 23 Oktober 1978 dan telah menyelenggarakan program pendidikan kesetaraan. Visi dan Misi serta tujuan lembaga SKB Situbondo. a. Visi Terwujudnya masyarakat yang cerdas, sehat, terampil, mandiri, berbudi pekerti luhur, taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. b. Misi  pemberian pelayanan dan pembinaan masyarakat agar tercipta masyarakat gemar belajar, mau dan mampu menjadi tenaga pendidik dalam azas saling membelajarkan.  pembuatan percontohan berbagai program dan pengendalian mutu pelaksanaan program pendidikan luar sekolah, pemuda dan olahraga.  pengembangan sumber daya manusia tenaga pelaksana pendidikan luar sekolah , pemuda dan olahraga mengarah pada peningkatan mutu pendidikan c. Tujuan Lembaga  Terwujudnya penyelenggaraan program kesetaraan Paket A. Paket B dan Paket C dalam upaya memberikan layanan pendidikan bagi warga masyarakat yang dikarenakan beberapa faktor yakni: ekonomi, kesempatan belajar, dan usia.  Memberikan pelayanan bagi masyarakat yang membutuhkan ketrampilan fungsional seperti menjahit, border, pertanian dan lain- lain.  Memberikan mutu sumber daya manusia melalui diklat pendidikan dan seminar kepada tenaga pendidik dan kependidikan. Visi dan Misi ini sebagai data pendukung dalam penelitian ini karena visi dan misi merupakan tujuan yang harus diterapkan untuk mempersiapkan peserta didik memasuki jenjang pendidikan yang lebih tinggi, serta juga untuk mengembangkan pribadi peserta didik yang mandiri dan tumbuh dengan baik. Di SKB Situbondo, tahun pelajaran 20112012 dimulai bulan Juli minggu pertama tahun 2011 dan berakhir minggu ketiga bulan Juni 2012. Hari-hari pertama masuk, proses pembelajaran Program Paket C mulai tanggal 4 Juli 2011. Rentang hari belajar efektif atau Tutorial Efektif dalam satu tahun minimal 156 hari belajar atau Tutorial yang digunakan untuk belajar atau Tutorial, sesuai dengan modul dan standar kompetensi. Pada akhir kegiatan belajar mengajar atau tutorial dilaksanakan pelaksanaan Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan UNPK yang pelaksanaannya akan diatur dalam ketentuan tersendiri. Untuk mengembangkan potensi peserta didik, SKB memberikan pilihan ekstrakurikuler yang terdiri dari bidang ketrampilan, seni dan olahraga. Dalam usaha untuk meningkatkan kualitas anak didiknya SKB Situbondo selalu aktif mengikuti berbagai kegiatan ekstrakurikuler seperti seni dan olahraga. 4.1.2 Data Pendidik Kesetaraan Paket C SKB Situbondo Program Kesetaraan Paket C yang terdapat di Sanggar Kegiatan Belajar adalah sebagai lembaga pendidikan negeri yang bertujuan untuk membimbing, mengajar, dan mendidik warga belajar untuk menyiapkan diri untuk melanjutkan pada jenjang yang lebih tinggi. Pendidik pada Paket Kestaraan Paket C ini memiliki pendidikan yang sudah cukup baik karena rata-rata sudah bertitel S,Pd dan juga M,Pd. Lagi pula tuntutan dalam dunia pendidikan khususnya dalam proses mengajar sebagai pendidik yang berkompetensi agen pembelajaran pamong belajar harus berperan sebagai fasilitator, motivator, pemacu, dan pemberi inspirasi belajar bagi peserta didik. Kompetensi sebagai agen pembelajaran meliputi kompetensi pedagogik – andragogik, kompetensi kepribadian, kompetensi professional dan kompetensi sosial. Adapun data pendidik kesetaraan paket C SKB Situbondo adalah sebagai berikut : Tabel 4.1 Daftar Nama Pendidik Kesetaraan Paket C SKB Situbondo No Nama Mengajar Bidang Studi 1 Mulyono, M.Pd. Antropologi 2 Yanuar Rizki TIK 3 Sri Sugiartuti, M.Pd Ekonomi 4 Sampo Suwito, S.Pd Geografi 5 Nur Haryati, S.Pd Sosiologi No Nama Mengajar Bidang Studi 6 R. Onny Oc.A, S.Pd Antropologi 7 Dias Firdiana, S.Pd. B. Inggris 8 Tutik Handayani, S.Pd EkoAkun 9 Nur Halima, S.Pd B. Inggris 10 Akhmad Jamroji, A.ma.Pd Pend Agama Islam 11 Ayu Bahtiar, S.Pd Matematika 12 Yunik Eka S, S.Pd Bahasa Indonesia 13 Cicik S.R. SH PKN 14 Pony Wariyanti, S.Pd Bahasa Indonesia 15 Rika A, S.Pd PKN 16 Suyono, S.Pd Sejarah Sumber :Data Kesetaraan Paket C Tahun Pelajaran 20112012 4.1.3 Data Warga belajar Kesetraan Paket C SKB Situbondo Dari seluruh jumlah warga belajar kesetaraan paket C SKB Situbondo peneliti hanya mengambil sampel sebanyak 35 orang sebagai subjek penelitian. Data daftar nama warga belajar dapat dilihat pada lampiran F hal 71

4.2 Data Utama

Dokumen yang terkait

AMPAK MODEL PEMBELAJARAN MODUL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR WARGA BELAJAR KELOMPOK KEJAR PAKET C DI UPTD SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN 2011

0 4 16

DAMPAK KONDISI SOSIAL EKONOMI KELUARGA TERHADAP PRESTASI AKADEMIK WARGA BELAJAR KELOMPOK BELAJAR PAKET C JURUSAN IPS KELAS XI TAHUN PELAJARAN 2012/2013 SANGGAR KEGIATAN BELAJAR BONDOWOSO

0 7 18

DAMPAK MODEL PEMBELAJARAN MODUL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR WARGA BELAJAR KELOMPOK KEJAR PAKET C DI UPTD SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN 2011

0 5 16

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KREDIBILITAS PAMONG TERHADAP MOTIVASI WARGA BELAJAR PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET C DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR (

1 5 102

HUBUNGAN ANTARA KONDISI EKONOMI WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C DENGAN AKTIVITAS BELAJAR DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 4 15

HUBUNGAN ANTARA KONDISI EKONOMI WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C DENGAN AKTIVITAS BELAJAR DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 100 15

HUBUNGAN ANTARA KONDISI EKONOMI WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C DENGAN AKTIVITAS BELAJAR DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 7 15

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN AKTIVITAS BELAJAR WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C DI UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2011/ 2012

0 3 15

HUBUNGAN ANTARA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KOMPUTER DENGAN KECAKAPAN HIDUP ( LIFE SKILL) WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C KELAS X DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 3 18

HUBUNGAN ANTARA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KOMPUTER DENGAN KECAKAPAN HIDUP ( LIFE SKILL) WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C KELAS X DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

0 3 18