Jenis Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian Metode Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

BAB 4 METODE PENELITIAN

4.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan menggunakan desain case series. 4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2.1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan. Alasan pemilihan lokasi ini atas dasar pertimbangan bahwa Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan adalah salah satu rumah sakit di kota Medan yang mimiliki fasilitas dan peralatan yang dibutuhkan dalam mengelola penderita karies gigi dan belum pernah dilakukan penelitian di rumah sakit tersebut serta tersedianya data tentang penderita karies gigi. .4.2.2. Waktu Penelitian Penelitian mulai dilaksanakan dari bulan Juni tahun 2008 sampai dengan Januari tahun 2009. Kegiatan yang dilakukan adalah pencarian literatur, penyusunan proposal, seminar proposal, pengumpulan data, konsul skripsi dan sidang skripsi. 4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi Populasi penelitian adalah seluruh data penderita karies gigi yang datang berobat gigi selama tahun 2007 di Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan, jumlah populasi sebanyak 145 orang. PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com Juminah Sihombing : Karakteristik Penderita Karies Gigi Yang Beobat Di Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009. USU Repository © 2009

4.3.2. Sampel

Sampel adalah seluruh data penderita karies gigi yang datang berobat gigi selama tahun 2007 di Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan, dengan jumlah sampel sama dengan jumlah populasi total sampling.

4.4. Metode Pengumpulan Data

Data dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari bagian rekam medik Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan selama tahun 2007.

4.5. Teknik Analisis Data

Data yang terkumpul diolah dengan menggunakan komputer program SPSS. Data univariat dianalisa secara deskriptif dan data bivariat dianalisis dengan menggunakan uji Chi-Square pada taraf nyata 0,05 yang kemudian disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi, diagram pie, dan diagram batang. PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com Juminah Sihombing : Karakteristik Penderita Karies Gigi Yang Beobat Di Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009. USU Repository © 2009

BAB 5 HASIL PENELITIAN

5.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian

38 Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan didirikan oleh Pemerintah Kolonial Belanda dengan nama Gemente Zieken Huis. Peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Maria Constantia Macky pada tanggal 11 Agustus 1928 dan diresmikan pada tahun 1930. Setelah masuknya Jepang ke Indonesia pada tahun 1942, Rumah Sakit ini diambil alih oleh bangsa Jepang dan berganti nama menjadi Syuritso Bysonoince dan pemimpinnya dipercayakan kepada seorang putera Indonesia yaitu Dr. Raden Pirngadi Gonggo Putro. Pada tahun 1947 nama Rumah Sakit ini diganti menjadi Rumah Sakit Kota Medan yang dipimpim oleh Dr. Ahmad Sofyan. Semasa kepemimpinannya Rumah Sakit ini berubah menjadi Rumah Sakit Umum Medan pada tahun 1952. Pada tahun 1979 sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara No. 150 tahun 1979 tanggal 25 Juni 1979 RSU Pusat Propinsi Medan diberi nama RSU Dr. Pirngadi Medan. Sejak berdirinya FK USU tanggal 20 agustus 1952, maka RSU Dr. Pirngadi Medan secara otomatis dipakai sebagai tempat kepaniteraan klinik para mahasiswa FK USU, walaupun penandatanganan perjanjian kerja sama antara FK USU dengan RSU Dr. Pirngadi Medan sebagai Teaching Hospital RS Pendidikan FK USU baru dilaksanakan pada tanggal 20 Mei 1968. Sejalan dengan pelaksanaannya otonomi daerah, maka berdasarkan Perda Kota Medan No. 30 tahun 2002 tanggal 6 September 2002 tentang pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Pelayanan Kesehatan RSU Dr. Pirngadi Kota PDF created with pdfFactory Pro trial version www.pdffactory.com Juminah Sihombing : Karakteristik Penderita Karies Gigi Yang Beobat Di Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan, 2009. USU Repository © 2009