Pelayanan Kehandalan Karakteristik Responden Dari hasil penelitian jumlah populasi dan sampel, diperoleh responden

Lanjutan Tabel 4.4. No Item Pertanyaan Tidak Baik Kurang Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total Bagaimanakah persepsi anda mengenai N F N F N F F N F N F 16 Ketersediaan makanan pasien selama menjalani rawat inap di puskesmas 2 5,7 20 57,1 2 11,4 5,7 7 20 4 100 Total 6 7 11,6 11 2 19,4 7 4 47,8 12,8 4 8 8,3 27 6 100 Skor yang ideal untuk seluruh item variabel dimensi mutu pelayanan bukti fisikadalah 35 x 16 x 5 = 2800 seandainya semua menjawab sangat baik. Jumlah skor yang diperoleh dalam penelitian adalah 2086 sangat baik 276 x 5 + baik 48 x 4+ cukup baik 74 x 3 + 112 x 2 + 67 x 1. Jadi berdasarkan data diatas, tingkat persepsi dimensi mutu pelayanan bukti fisik = 2086 : 2800 x 100 = 74,5. Secara kontinum dapat digambarkan sebagai berikut Sugiyono, 2006. TB KB CB B SB 560 1120 1680 2240 2800 2086 Jadi, berdasarkan data yang diperoleh dari 35 responden maka rata-rata 2086 terletak diantara daerah baik.

4.4.2. Pelayanan Kehandalan

Berdasarkan persepsi tentang mutu pelayanan, secara umum 64,6 pasien menyatakan dimensi mutu pelayanan keandalan berkategori baik. Selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.5. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5. Persepsi Pasien tentang Dimensi Mutu Pelayanan Keandalan di Puskesmas Rawat Inap Bromo Tahun 2009 No Item Pertanyaan Tidak baik Kurang baik Cukup baik Baik Sangat baik Total Bagaimanakah persepsi anda mengenai N F N F N F F N F N F 1 Kemauan dokter untuk memberikan pelayanan pengobatan 25 71,4 2 5,7 3 8,6 8,6 2 5,7 3 100 2 Ketepatan waktu dokter dalam memberikan pelayanan cepat, tepat, dan tidak berbelit 9 25,7 2 5,7 19 14,3 54,3 0 0 5 100 3 Kesesuaian jam berkunjung dokter dengan waktu kerja 9 25,7 2 5,7 18 8,6 51,4 3 8,6 3 100 4 Dokter selalu ada pada saat jam kerja puskesmas setiap hari kerja 6 17,1 16 45,7 6 17,1 17,1 1 17,1 6 100 5 Kesesuaian jam berkunjung perawat dengan waktu kerja 7 20 5 14,3 4 51,4 1 1 2,9 18 100 6 Kemauan perawat untuk memberikan pelayanan 7 20 6 17,1 2 54,3 5,7 1 2,9 19 100 7 Ketepatan waktu perawat dalam memberikan pelayanan cepat, tepat, dan tidak berbelit 9 25,7 0 0 2 5,7 3 8,6 21 60 100 8 Perawat selalu ada pada saat jam kerja puskesmas setiap hari kerja 7 20 1 2,9 2 5,7 0 0 25 71 ,4 100 9 Kesesuaian jam berkunjung bidan dengan waktu kerja 6 17,1 0 0 10 28,6 3 8,6 16 45 ,7 100 Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 4.5. No Item Pertanyaan Tidak Baik Kurang Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total Bagaimanakah persepsi anda mengenai N F N F N F F N F N F 10 Kemauan bidan untuk memberikan pelayanan kebidanan 6 17,1 5 14,3 4 11,4 3 8, 6 17 48, 6 100 11 Ketepatan waktu bidan dalam memberikan pelayanan kebidanan cepat, tepat, dan tidak berbelit 7 20 3 8,6 3 8,6 1 2, 9 21 60 100 12 Bidan selalu ada pada saat jam kerja puskesmas setiap hari kerja 4 11,4 4 11,4 7 20 2 5, 7 18 51, 4 100 13 Kemauan petugas apotik untuk memberikan pelayanan obat-obatan 6 17,1 7 20 3 8,6 1 2, 9 18 51, 4 100 14 Kemauan petugas dalam memberikan pelayanan pendaftaran dan administrasi 4 11,4 4 11,4 6 17,1 1 2, 9 20 57, 1 100 15 Waktu pengurusan pendaftaran dan administrasi selalu memperhatikan kecepatan pelayanan dan dilakukan dengan baik 20 57,1 10 28,6 1 2,9 2 5, 7 2 5,7 100 Total 13 4 25,3 68 12,8 90 17 24 4, 5 212 40 100 Skor yang ideal untuk seluruh item variabel dimensi mutu pelayanan keandalan adalah 35 x 15 x 5 = 2625 seandainya semua menjawab sangat baik. Jumlah skor yang diperoleh dalam penelitian adalah 1696 sangat baik 212 x 5 + baik 24 x 4 + 90 x 3 + 68 x 2 + 134 x 1. Jadi berdasarkan data diatas, tingkat persepsi dimensi mutu pelayanan keandalan = 1696 : 2625 x 100 = 64,6. Secara kontinum dapat digambarkan sebagai berikut Sugiyono, 2006. Universitas Sumatera Utara TB KB CB B SB 525 1050 1575 2100 2625 1696 Jadi, berdasarkan data yang diperoleh dari 35 responden maka rata-rata 1696 terletak diantara daerah baik.

4.4.3. Pelayanan Ketanggapan