85
2. Media dalam Pembelajaran Matematika
Menurut Suyitno 2006 matematika sebagai sebuah ilmu, memiliki ciri khas yang membedakannya dari pelajaran yang lain diantaranya: 1
mengkaji objek yang bersifat abstrak; 2 mendasarkan diri pada kesepakatan- kesepakatan; 3 menggunakan penalaran deduktif aksiomatis; dan 3
memiliki kebenaran yang bersifat konsisten. Matematika sekolah disampaikan berdasarkan tingkatan atau tahapan-tahapan proses belajar. Sehingga proses
pembelajaran matematika yang terjadi di sekolah adalah sebuah proses untuk mentransfer dunia matematika kedalam dunia nyata, dunia yang bisa dipahami
siswa sesuai dengan tahapan proses berfikir siswa. Marpaung 2006: 4 mengemukakan bahwa proses pembelajaran
matematika di sekolah adalah sebuah proses matematisasi yang terdiri dari dua proses, yakni matematisasi horisontal dan matematisasi verti-kal.
Matematisasi horisontal adalah sebuah proses mentransfer dunia siswa ke dalam dunia matematik. Dalam prakteknya, guru menggunakan pendekatan
pembelajaan kontekstual Contekstual Teaching and Lear-ning. Guru mengawali pembelajaran dari masalah-masalah kontekstual, untuk kemudian
melakukan formalisasi matematis. Sedangkan matematisasi vertikal adalah sebuah proses pembela-jaran
matematika formal, artinya setelah melalui proses formalisasi maka penyelesaian persoalan matematika selanjutnya menggunakan pendekatan
formal. Dalam prakteknya, guru mengajak siswa untuk menyelesaikan persoalan melalui pendekatan formal.
86 Pada tahapan matematisasi horisontal inilah keberadaan multimedia
berperan penting. Hal tersebut karena multimedia memiliki potensi dan kemampuan yang dapat dimanfaatkan untuk membantu proses tersebut antara
lain sebagai berikut. 1
Membuat konsep yang abstrak menjadi kongkrit. 2
Menampilkan animasi baik berupa gerakan maupun suara yang mengilustrasikan proses yang terjadi.
3 Mampu memberikan keseragaman persepsi, karena media mampu
dimanfaatkan untuk memfokuskan perhatian siswa. 4
Mampu menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang kapan dan di manapun.
5 Mampu mengatasi keterbatasan waktu dan tempat belajar.
3. Media Komputer dan CD Interaktif dalam Pembelajaran