xlv pengukuran variabel dalam kelompok pertanyaan kedua ini, yaitu auditor
bertanggung jawab kepada pemegang saham, pemegang saham potensial, kreditur, kreditur potensial.
3. Kinerja Auditor Selama Penugasannya di Klien
Auditor dalam praktik di lapangan atau di klien memiliki aturan yang mengikatnya, baik itu aturan standar audit ataupun kode etik profesi. Hal ini
dimaksudkan untuk menjaga kredibilitas auditor dan kualitas pelayanan yang diberikan. Di sisi lain, terkadang klien atau auditee memiliki harapan terhadap
auditor yang melebihi batasan standar atau etika profesi, sehingga bisa menimbulkan kesenjangan harapan audit. Terdapat enam 6 butir pernyataan
mengenai kinerja auditor selama penugasannya di klien.
Instrumen pengukurannya sebagai berikut: auditor diharapkan mampu mengetahui semua
kecurangan, pengendalian internal, keberlangsungan perusahaan, neraca yang wajar, dan kesalahan material.
4. Karakteristik atau Kemampuan yang Harus Dimiliki Seorang Auditor
Auditor memiliki standar profesi yang menuntut dirinya agar memenuhi kualifikasi tertentu sebelum bisa menjadi seorang auditor eksternal, seperti syarat
pendidikan, sertifikasi akuntan publik, dan pengalaman dalam mengaudit. Semua itu belum ditambah lagi dengan aturan standar audit etik profesi yang menjadikan
jaminan bagi klien atas kemampuan auditor dalam menjalankan tugasnya. Dalam kelompok pernyataan ketiga ini responden diminta untuk memberikan pendapat
atas 19 butir pernyataan mengenai karakteristik atau kemampuan yang harus dimiliki seorang auditor. Instrumen pengukurannya sebagai berikut: auditor
xlvi diharapkan memiliki kemampuan untuk mendiagnosa masalah, mengatasi
masalah, memperoleh informasi relevan, mengatasi risiko, memprediksi masa depan, menyebarluaskan jasa, memperoleh laba mendeteksi kesalahan, mencegah
kesalahan, mematuhi aturan profesi, memberikan pertimbangan legal, independen, berkomunikasi efektif, jujur, adil, memiliki batasan tanggung jawab, pelayanan
yang bermanfaat bagi klien, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Tabel 3.2. Indikator Pengukuran Variabel Penelitian
No. Variabel
Indikator Skala
Pengukuran 1
Kualitas KAP Meningkat 2
Harapan Investor terlalu tinggi 3
Auditor terlalu memperhatikan kepentingan manajemen
4 Standar akuntansi tidak tepat
5 Klaim auditor bisa diselesaikan diluar
pengadilan 6
Manfaat audit sangat kecil 7
Waktu yang lama untuk mengaudit 8
Auditor kurang mengerti permasalahan klien
9 Auditor memproteksi ketidakberesan
klien 10
Auditor bisa meningkatkan efisiensi bisnis klien
11 Auditor harus melaporkan efisiensi
klien kepada pemilik saham 12
Komite audit dapat meningkatkan independensi audit
1 Profesi Auditor dan Proses Audit
Sumber: Soedaryono dan Harti 2001
13 Tersedia adturan yang memadai dalam
dunia auditor Interval
1 Auditor bertanggung jawab kepada
pemegang saham 2
Auditor bertanggung jawab kepada pemegang saham potensial
3 Auditor bertanggung jawab terhadap
kreditur 2
Tanggung jawab auditor Sumber: Soedaryono dan Harti
2001
4 Auditor bertanggung jawab terhadap
kreditur potensial Interval
xlvii
Berlanjut ke halaman 31 Lanjutan dari halaman 30
No. Variabel
Indikator Skala
Pengukuran 1
Auditor mengetahui kecurangan di bisnis klien
2 Auditor mampu mendeteksi bahwa
sistem pengendalian klien sudah memadai
3 Auditor mengetahui bahwa klien bisa
beroperasi dalam jangka panjang 4
Auditor mengetahui bahwa perusahaan dijalankan dengan efisien
5 Auditor mengetahui bahwa neraca
klien menyajikan penilaian perusahaan yang wajar
3 Kinerja Auditor
Sumber: Soedaryono dan Harti 2001
6 Auditor mengetahui kesalahan laporan
keuangan klien yang material Interval
Auditor memiliki kemampuan untuk: 1
Mendiagnosa masalah 2
Merumuskan alternatif untuk mengatasi masalah
3 Memperoleh informasi yang relevan
dengan penugasannya 4
Mengatasi risiko akibat ketidakpastian 5
Memprediksi masa depan 6
Menyebarluaskan jasa mereka 7
Memperoleh laba 8
Mendeteksi kesalahan dan ketidakberesan
9 Mencegah kesalahan dan
ketidakberesan 10 Mematuhi aturan profesi
11 Memenuhi persyaratan legal 12 Memberikan pertimbangan yang legal
13 Bertindak independen 14 Berkomunikasi secara efektif
15 Melaporkan hasil kerjanya dengan
jujur 16 Bertindak adil
17 Memiliki batasan tanggung jawab secara hukum
18 Memberikan pelayanan yang bermanfaat bagi klien
4 Karakteristik yang Harus Dimiliki
Seorang Auditor Sumber: Soedaryono dan Harti
2001
19 Memberikan pelayanan yang bermanfaat bagi masyarakat
Interval
Sumber : Soedaryono dan Harti 2001
xlviii
E. Metode Analisis