Pengujian Hipotesis Metode Analisis

xlix Adequacy harus lebih besar dari 0,5, dan probabilitas sig harus lebih kecil dari 0,05 Rochaety et al, 2007:186.

b. Uji Reliabilitas

Sebuah instrumen penelitian diakatakan reliabel jika memberikan hasil yang konsisten dan stabil. Uji reliabilitas pengukuran dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode cronbach alpha. Nilai alpha harus lebih atau sama dengan 0,6. Semakin tinggi nilai alpha, maka semakin reliabel data yang diperoleh. Metode ini dilakukan dengan menggunakan software SPSS versi 16.0..

2. Pengujian Hipotesis

Hipotesis pada penelitian ini diuji dengan menggunakan uji-t. Uji-t digunakan untuk menguji perbedaan mean antara dua kelompok sampel, yaitu auditor eksternal dan auditee yang diwakili oleh manajer atau staf keuangan perusahaan atau bank. Masing-masing kelompok sampel yang diuji ini independen, maka pengujiannya dilakukan dengan analisis independent sample t- test. Hipotesis ini secara statistis dinyatakan dengan: Ha : µ1 µ2 Keterangan : µ1 = rata-rata persepsi harapan auditor µ2 = rata-rata persepsi harapan auditee Untuk penelitian ini, dasar penolakan atau penerimaan hipotesis adalah berdasarkan perbandingan t-sig dengan = 0,05. Jika dalam satu kelompok pertanyaan terdapat lebih dari 50 pernyataan dengan nilai t-sig maka Ho l ditolak dan menerima Ha Rochaety et al, 2007:115. Setelah itu dilakukan pembahasan mengenai hasil uji hipotesis tersebut.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Demografi Responden

Penelitian ini berhasil mengumpulkan 100 orang responden dari 187 kuesioner yang telah disebar. Periode penyebaran kuesioner dilakukan dari tanggal 5 Januari 2009 sampai dengan 19 Januari 2009. Dari hasil tersebut dapat diketahui respond rate pada penelitian ini, yaitu: Tabel 4.1. Distribusi Kuesioner Kuesioner Jumlah Persentase Kuesioner yang dikirim 187 100 Kuesioner yang dikembalikan 100 53 Kuesioner yang tidak dikembalikan 87 47 Kuesioner yang tidak diisi lengkap Total kuesioner yang dapat diolah 100 100 Sumber: Data Primer yang Diolah Hasil tersebut sesuai dengan jumlah responden yang disebutkan dalam bab sebelumnya. 100 orang tersebut terdiri dari 25 auditor FAPM, 25 auditor non FAPM, 25 auditee yang terdaftar di BEI dan 25 auditee yang tidak terdaftar di BEI. Semua kuesioner yang kembali telah diisi dengan lengkap, sehingga bisa diolah lebih lanjut. Semua responden berada di wilayah DKI Jakarta. Selain itu, data yang diperoleh dari responden dapat dikelompokkan menjadi beberapa